Berita DIY - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) lakukan penyesuaian jadwal operasional sebagai imbas dari adanya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta yang ditetapkan pada 14 September lalu.
PT Transportasi Jakarta bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah menyepakati jadwal operasional armada TransJakarta yang akan diberlakukan mulai hari ini tanggal 17 September 2020.
Jadwal operasional TransJakarta dalam rentan tanggal 17 September - 20 September 2020 beroperasi mulai Pukul 05.00-20.00 WIB.
Baca Juga: Penting!! Calon Penumpang Pesawat Bandara Soekarno-Hatta Wajib Tahu Aturan Ini Selama PSBB Jakarta
Sementara pada penyesuaian waktu operasional tanggal 21 September - 27 September 2020 beroperasi dari Pukul 05.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Direktur Operasional TransJakarta Prasetia Budi sebagaimana dilansir dalam ANTARA menyebutkan bahwa penyesuaian ini hanya dilakukan pada jadwal operasional, namun rute umumTransJakarta tidak ada perubahan.
Perubahan rute hanya dilakukan pada rute destinasi wisata, karena wisata yang ada di wilayah Jakarta selama PSBB ditutup pemerintah.
Baca Juga: PSBB Jakarta Berlaku Besok, Anies Potong Kapasitas Tampung Perkantoran Menjadi 25 Persen
Meski TransJakarta tetap beroperasi, kapasitas tampung armada kota tersebut dibatasi hingga 50 persen.
"Jika kapasitas sudah 50 persen pada saat peak hour, dan petugas kami sudah membatasi," Kata Prasetia Budi.
Penumpang yang tidak mendapatkan kuota, akan mendapatkan arahan petugas untuk menunggu armada berikutnya.
Prasetia Budi juga mengimbau masyarakat Jakarta agar tetap di rumah dan hanya keluar rumah jika keadaan mendasak dan harus melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat demi keamanan diri dan orang sekitar.
Baca Juga: PSBB Total Jakarta Dapat Perhatian Orang Terkaya RI, Budi Hartono kirimi Jokowi Surat
"Pelanggan kami harap untuk tetap di rumah saja apabila tidak ada kebutuhan mendesak, menjaga kesehatan diri dan keluarga." Akhir kata Prasetia Budi kepada masyarakat Jakarta.
Masyarakat Jakarta harus tertib dan taat dalam menjalani PSBB transisi ini untuk membantu Pemprov DKI Jakarta memerangi penyebaran Covid-19 yang baru-baru ini naik tajam di Jakarta hingga terpaksa PSBB kembali digalakkan.***