Pancasila Sebagai Sistem Filsafat dan Refleksi Sila Pertama Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Kehidupan Beragama

- 16 April 2021, 18:51 WIB
Lambang Garuda Pancasila sebagai lambang Negara Indonesia.
Lambang Garuda Pancasila sebagai lambang Negara Indonesia. /bpip.go.id

Baca Juga: Tanggapi Cuitan Mahfud MD Soal KLB Partai Demokrat, Ernest Prakasa: Itu lho yang Bikin Kusut

Kondisi terkini kehidupan beragama Indonesia jika dahulu para penghayat yang selama ini ingin diperlakukan setara sebagaimana warga negara Indonesia lain serta tak lagi mengalami tindak diskriminasi di ranah administratif maupun di ranah sosial-politik yang belum mendapatkan kesetaraan yang berimbang dengan pemeluk agama lainnya.

Ketuhanan Yang Maha Esa dari kacamata filsafat menunjukkan bahwa secara tidak sadar intoleransi dan nasionalisasi sebagai sesuatu yang telah tertanam dalam ideologi Indonesia telah menetapkan Indonesia menjadi negara monoteistik religius, yang memberikan pemerintah piranti yang diperlukan untuk masuknya agama-agama non-teistik, politeistik, dan non-monoteistik.

Pancasila juga membenarkan keberadaan favoritisme untuk agama-agama tertentu yang cocok dengan ideologi Negara Indonesia. Akar intoleransi beragama dapat ditemukan dalam konstitusi Indonesia dan ideologi negara Pancasila.

Baca Juga: Minat Memulai Bisnis Indomaret? Ini Modal Usaha, Syarat, dan Tahap yang Harus Dilakukan

Perlakuan diskriminatif terhadap agama minoritas telah tertanam sejak berdirinya Negara Indonesia. Pilar pertama Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa, dinyatakan dua kali dalam konstitusi (dalam pembukaan dan pasal 29) mendefinisikan Indonesia sebagai negara monoteistik agama, bukan negara sekuler atau negara Islam.

Namun mengubah pilar pertama Pancasila adalah sesuatu yang sulit karena merubah Pancasila itu berarti merubah Negara Indonesia yang sudah berdiri sejak lama berkat tumpah darah para pahlawan dan pejuang (proklamator) kemerdekaan Negara Indonesia.***

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x