BERITA DIY - Lakukan ini jika NIK KTP kamu tak ada di link Eform BRI eform.bri.co.id Agustus 2021, 11,8 juta UMKM sudah dapat Banpres BPUM tahap 3.
Pada Banpres BPUM di 2021, Kemenkop UKM menarget 12,8 juta UMKM dapat BLT. Dari angka itu, 11,8 juta UMKM sudah dapat BPUM di semester I 2021.
Sedangkan di semester II 2021, Kemenkop UKM membagikan Banpres BPUM tahap 3 ke 3 juta UMKM yang disalurkan mulai Juli kemarin hingga September 2021 nanti.
Adapun Banpres BPUM yang disalurkan di 2021 ditetapkan sebesar Rp1,2 juta per UMKM. Jumlah itu lebih kecil dibanding Banpres UMKM di 2020 yang mencapai Rp2,4 juta.
Namun demikian hingga 13 Agustus 2021, Banpres BPUM sudah disalurkan ke 11,8 juta UMKM. Artinya 2 juta UMKM sudah dapat BLT UMKM tahap 3.
Kabar soal BPUM di 2021 telah disalurkan ke 11,8 juta UMKM, disampaikan oleh Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM, Eddy Satriya saat dikonfirmasi Berita DIY.
"Iya (11,8 juta UMKM)," ucapnya melalui pesan singkat, Jumat, 13 Agustus 2021.
Banpres BPUM sendiri merupakan bantuan Pemerintah kepada pelaku usaha mikro atau UMKM di tengah pandemi COVID-19, terutama saat pemberlakuan PPKM level 3 dan 4.
Selain link BRI eform.bri.co.id, masyarakat juga bisa cek daftar penerima di link BNI yaitu banpresbpum.id:
- Buka link eform.bri.co.id dan banpresbpum.id bisa dari HP, komputer, atau laptop yang terhubung ke internet
- Masukkan NIK KTP di kolom yang disediakan
- Klik "CARI"
- Data penerima BLT UMKM akan tertera di halaman tersebut.
Pendaftaran Banpres BPUM tahap 3 sendiri dilakukan sejak semester I 2021. Namun pada semester I 2021, baru kuota 2,5 juta UMKM yang terpenuhi.
Dengan demikian, ada sisa kuota 500 ribu bantuan UMKM lagi. Pemerintah pun sempat membuka daftar BPUM di semester II 2021.
Untuk pendaftaran BPUM dilakukan oleh Dinas Koperasi dan UMKM setempat melalui situs BPUM masing-masing yang disediakan. Mayoritas pendaftaran sendiri sudah ditutup.
Namun demikian, sebagian daerah masih ada yang membuka pendaftaran. Untuk mengetahui perihal pendaftaran, hubungi Dinas Koperasi dan UKM setempat.***