Kasus Hepatitis Akut Menyerang Anak, Apa Penyebabnya hingga WHO Nyatakan Kejadian Luar Biasa pada Kasus Ini

3 Mei 2022, 17:10 WIB
Ilustrasi - Kasus hepatitis akut yang menyerang anak, apa penyebab hinhha WHO menyatakan kejadian luar biasa pada kasus ini. /Pixabay/mohamed_hassan

BERITA DIY - Simak informasi kasus hepatitis akut yang menyerang anak, apa penyebab hinhha WHO menyatakan kejadian luar biasa pada kasus ini.

Sedang ramai diperbincangkan tentang kasus anak-anak yang mengidap penyakit hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sendiri telah menyatakan kewaspadaan dalam dua pekan terakhir setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB).

Baca Juga: Gejala Hepatitis Akut Misterius yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Ciri-ciri Ini Beserta Cara Mencegahnya

Pada kasus hepatitis Akut yang menyerang anak-anak di beberapa wilayah seperti Eropa, Amerika dan Asia ini belum diketahui penyebabnya sejak 15 April 2022.

Dilansir dari laman Sehat Negeriku Kemenkes, di Indonesia sendiri terdapat tiga kasus pasien yang dirawat di RSUPN Dr. Ciptomangunkusumo Jakarta.

Ketiga pasien tersebut didugaan terkena hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia, dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang dua minggu terakhir hingga 30 April 2022.

Baca Juga: Apa Itu Virus Hepatitis Misterius yang Sebabkan Orang Meninggal, Benarkah Sudah Masuk Indonesia?

Berikut gejala yang ditemukan dari kasus ketiga pasien ini ialah;

- Mual,

- Muntah,

- Diare berat,

- Demam,

- Kuning,

- Kejang, dan

- Penurunan kesadaran.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang.

Baca Juga: Bahaya Tidur Setelah Sahur Jadi Penyebab Penyakit GERD? Ini Gejala Seseorang Terkena Gangguan Asam Lambung

Ia menyampaikan masyarakat bisa melakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Penyakit hepatitis misterius yang ramai terjadi pada anak-anak adalah peradangan hati, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan termasuk kanker dan gagal hati, dan bisa berakibat fatal.

Selain itu mengingat Hati merupakan salah satu organ penting yang berfungsi untuk menghilangkan racun dari darah, terlibat dalam metabolisme dan mengatur pembekuan darah, di antara fungsi lainnya.

Baca Juga: Tema Hari Hemofilia Sedunia 2022, Penjelasan Apa Itu Penyakit Hemofilia, Penyebabnya, dan Cara Mengatasinya

Sedangkan penyebabnya bisanya terjadi karena virus yang paling umum ialah dari hepatitis A, B, C, D dan E.

Virus-virus tersebut berbeda dalam cara penularannya, penyebaran bais secara geografisnya, gejalanya (tidak semua orang mengalami gejala) dan tingkat keparahannya, tetapi semuanya mengarah pada hepatitis.

Dikutip dari cdc.gov, Associate Prof Asha Bowen, seorang dokter di rumah sakit anak Perth di Australia dan seorang peneliti penyakit menular di Telethon Kids Institute mengatakan bahwa kasus hepatitis akut pada anak bukanlah hal biasa.

Baca Juga: Hal yang Perlu Diperhatikan Penderita Penyakit Jantung saat Berpuasa, Apakah Masih Boleh Puasa?

“Ini benar-benar tidak biasa, dan saya tidak dapat memikirkan berkali-kali dalam karir saya di mana kita telah menghadapi sesuatu seperti ini," ujarnya.

"Yang tidak biasa adalah hepatitis fulminan, yang pada dasarnya berarti hati telah gagal total pada anak-anak ini," lanjut Prof Asha Bowen.

Sedangkan untuk cara pengobatan, para orang tua yang mengetahui anaknya memiliki gejala hepatitis bisa langsung memeriksakan anak ke rumah sakit terdekat.

Selain itu bisa menggunakan obat yang sudah dianjurkan oleh dokter, meningkatkan kekebalan tubuh, hingga transplantasi hati, jika sudah stadium akhir.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Gatal Pada Kaki, Apa Ada Kemungkinan Kamu Punya Penyakit Dalam?

Demikian informasi kasus hepatitis akut yang menyerang anak, apa penyebab hinhha WHO menyatakan kejadian luar biasa pada kasus ini.***

Editor: Aziz Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler