Khutbah Sholat Jumat di Bulan Ramadhan 2022: Tentang Mengisi Ramadhan dengan Amal Terbaik

7 April 2022, 13:05 WIB
ilustrasi Ramadhan, isi ceramah singkat untuk khutbah jumat atau kultum Ramadhan 2022 tentang mengisi Ramadhan dengan amal terbaik. /:Pexels/@chattrapal

BERITA DIY - Berikut informasi teks isi ceramah untuk khutbah jumat di bulan Ramadhan tentang mengisi Ramadhan dengan amal terbaik.

Ramadhan 1443 H telah memasuki minggu pertamanya, umat muslim di dunia menyambutnya dengan suka cita.

Saat bulan Ramadhan banyak kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh Umat Islam seperti puasa, tarawih, tadarusan, kultum, hingga ceramah Ramadhan.

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat untuk Kultum Ramadhan Tentang Arti dan Keutamaan Sholat Tarawih pada 10 Hari Pertama

Umumnya para pemuka agama akan menyampaikan ceramah yang berkaitan dengan bulan Ramadhan. Terlebih saat khutbah jumat.

Khutbah jumat merupakan perkataan baik yang disampaikan oleh imam atau khatib diatas mimbar dan termasuk rukun sholat jumat.

Isi ceramah khutbah jumat sendiri berupa ajakan meningkatkan ketaqwaan, dan biasanya khatib akan menambahkan ceramah dengan tema yang relevan dengan keadaan sekarang.

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat Ramadhan Tentang Keutamaan Membaca Alquran untuk Kultum Tarawih dan Sebelum Berbuka

 Berikut text isi ceramah untuk khutbah jumat Ramadhan Tentang Mengisi Ramadhan dengan Amal terbaik dikutip dari jatim.nu.or.id.

اَلْحَمْدُ ِللّٰهِ جَعَلَ رَمَضَانَ شَهْرًا مُبَارَكًا، وَفَرَضَ عَلَيْنَا الصِّيَامَ لِأَجْلِ التَّقْوٰى. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ . اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ الْمُجْتَبٰى، وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَهْلِ التُّقٰى وَالْوَفٰى. أَمَّا بَعْدُ، فَيَاأَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ! أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ فَقَدْ فَازَ مَنِ اتَّقَى. فَقَالَ اللهُ تَعَالٰى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. يَاۤأَيُّهَا الَّذِيْنَ ءٰمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ

Hadirin Rahimakumullah

Pada kesempatan siang yang penuh keberkahan ini saya mengajak kepada diri sendiri dan jamaah yang dirahmati Allah untuk terus meningkatkan takwallah.

Apalagi kita masih berada di bulan Ramadhan, maka diharapkan hal tersebut dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas ketakwaan kita.

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat Kultum Ramadhan 2022 Menyentuh Hati Tentang Sedekah dan Keutamannya

Bulan mulia ini adalah satu-satunya bulan dalam sistem penanggalan hijriah yang disebut dalam Al-Qur’an.

Ketika Nabi Muhammad menjelaskan kemuliaan Ramadhan, maka bersabda:

رَمَضَانُ شَهْرُ اللهِ وَفَضْلُهُ عَلَى سَائِرِ الشُهُوْرِ كَفَضْلِ اللهِ عَلَى خَلْقِهِ

Artinya:

"Ramadhan adalah bulan Allah. Keutamaannya dibanding bulan-bulan lain adalah bagaikan keutamaan Allah dibanding dengan makhluk-Nya". (Syekh Nashr ibn Muhammad as-Samarqandi, Tanbihu-l Ghafilin fi Ahaditsi Sayyidi-l Anbiyai wal Mursalin, Daru-l Kutubi-l Ilmiyyah, halaman 186)

Pada suatu kesempatan pula, ketika Ramadhan tiba, nabi menyampaikan kepada para sahabat:

وَقَدْ دَنَا شَهْرُ رَمَضَانَ لَوْ يَعْلَمُ الْعِبَادُ مَا فِيْ رَمَضَانَ لَتَمَنَّتْ اُمَّتِي اَنْ يَكُوْنَ سَنَةً

Artinya:

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat Ramadhan Tentang 5 Kunci Sukses Ramadhan untuk Kultum Tarawih dan Berbuka

"Ramadhan telah tiba. Seandainya para hamba Allah mengetahui terhadap apa-apa yang ada dalam Ramadlan, maka umatku pasti berharap agar bulan ini tetap ada selama setahun penuh". (Syekh Nashr ibn Muhammad as-Samarqandi, Tanbihu-l Ghafilin fi Ahaditsi Sayyidi-l Anbiyai wal Mursalin, halaman 186).

Membahas Ramadhan, maka tak bisa lepas dari membahas salah satu rukun Islam, yaitu puasa, yang diwajibkan untuk seluruh orang beriman yang telah memenuhi syarat untuk berpuasa.

Puasa merupakan ibadah yang sangat mulia sebab pahala yang diperoleh langsung diberikan oleh Allah tanpa perlu ditanyakan jumlah lipat gandanya.

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat Kultum untuk Tarawih Ramadhan 2022: Allah Bersama Dengan Orang-Orang Yang Sabar

Puasa adalah perisai. Ada dua kebahagiaan bagi orang yang berpuasa, bahagia ketika berbuka dan bahagia ketika berjumpa dengan Rabb-nya pada hari kiamat.

Banyak sekali keistimewaan beribadah di bulan Ramadhan yang harus kita jalankan dengan sungguh-sungguh sepenuh hati mengharap ridho Allah SWT.

Namu, hadirin rahimakumullah, Ramadlan tidak melulu tentang kemuliaan, tapi ada juga ancaman yang ditujukan bagi segelintir orang.

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat untuk Kultum Tarawih Ramadhan 2022 tentang Waktu-waktu yang Tepat untuk Berdoa

Dikisahkan ketika Nabi menaiki mimbar, pada tangga pertama berucap âmîn. Pada tangga kedua dan ketiga juga berucap âmîn.

Para sahabat akhirnya bertanya: Wahai Rasulullah, kami mendengar engkau mengucapkan âmîn tiga kali.

Nabi menjelaskan: Pada tangga pertama tadi, Jibril mendatangiku dan mengatakan:

شَقِيَ عَبْدٌ أَدْرَكَ رَمَضَانَ، فَانْسَلَخَ مِنْهُ وَلَمْ يُغْفَرْ لَهُ

Artinya: Celaka orang yang menjumpai Ramadlan dan melewatinya tapi dosa-dosanya tidak diampuni.

Maka aku mengucapkan ‘âmîn’

Baca Juga: Teks Kultum Ramadhan 2022, Ceramah Singkat untuk Sebelum Buka Puasa dan Tarawih, Tentang Pembatal Pahala Puasa

Pada tangga kedua Jibril berkata:

شَقِيَ عَبْدٌ أَدْرَكَ وَالِدَيْهِ أَوْ أَحَدَهُمَا فَلَمْ يُدْخِلَاهُ الْجَنَّةَ

Artinya: Celaka orang yang menjumpai kedua orang tuanya atau salah satu dari keduanya, tapi hal itu tidak bisa memasukkannya ke surga.

Maka aku mengucapkan ‘âmîn’

Pada tangga ketiga Jibril berkata:

شَقِيَ عَبْدٌ أَدْرَكَ رَمَضَانَ، فَانْسَلَخَ مِنْهُ وَلَمْ يُغْفَرْ لَهُ

Artinya: Celaka orang yang menjumpai Ramadhan dan melewatinya tapi dosa-dosanya tidak diampuni.

Maka aku mengucapkan ‘âmîn’. (Imam al-Bukhari, al-Adabu-l Mufrad, bab Man Dzukira ‘Indahu an-Nabiyyu Falam Yushalli ‘Alaihi)

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat atau Kultum di Bulan Puasa Ramadan 1443 H tentang Hal yang Membuat Ibadah Puasa Sia-Sia

Berdasarkan keterangan diatas, para hadirin, mari kita bersama mengisi sisa Ramadhan dengan penuh kekhusyukan. mari memaksimalkan ibadah di dalamnya.

Hadirin Rahimakumullah.

Semoga kita semua bisa memperoleh ridha Allah dan fadhilah atau keutamaan Ramadhan, serta dijauhkan dari akhlak tercela yang bisa membatalkan pahala puasa.amîn yâ rabbal ‘âlamîn

عُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ باَرَكَ اللهُ لِيْ وَلكمْ فِي القُرْآنِ العَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيّاكُمْ بِالآياتِ والذِّكْرِ الحَكِيْمِ. إنّهُ تَعاَلَى جَوّادٌ كَرِيْمٌ مَلِكٌ بَرٌّ رَؤُوْفٌ رَحِيْمٌ

Khutbah kedua:

اَلْحَمْدُ للهِ وَكَفَى، وَأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْمُصْطَفَى، وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا. أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ عَظِيْمٍ، أَمَرَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَالسَّلَامِ عَلَى نَبِيِّهِ الْكَرِيْمِ فَقَالَ: إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا، اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ والْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، اللهم ادْفَعْ عَنَّا الْبَلَاءَ وَالْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ عِبَادَ اللهِ، إنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى ويَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat Ramadhan Tentang 5 Amalan Utama di Bulan Ramadhan untuk Kultum Tarawih dan Berbuka

Demikian teks isi ceramah untuk khutbah jumat di bulan Ramadhan tentang mengisi Ramadhan dengan amal terbaik.***

Editor: Aziz Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler