BERITA DIY – Informasi mengenai kapan jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS dan Seleksi Kompetensi PPPK 2021 telah disampaikan pihak Badan Kepegawaian Negara (BKN).
SKD merupakan tes lanjutan yang harus diikuti pendaftar CPNS 2021 yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi.
Pada tahun 2021 ini SKD masih diselenggarakan dengan sistem Computer Assisted Tes (CAT), di mana peserta tes akan disajikan soal sebanyak 110 soal dalam waktu 100 menit, sedangkan bagi peserta tes khusus disabilitas netra soal yang disajikan sebanyak 110 dalam waktu 130 menit.
Baca Juga: Update Jadwal dan Tahapan Seleksi CPNS 2021, Ini Kisi-kisi Soal SKD Terbaru Agustus 2021
Adapun tiga komponen dalam tes SKD yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Seleksi Tes TWK disajikan sebanyak 30 butir soa, jika benar mendapatkan nilai lima (5) sedangkan jika salah nol, total maksimal nilai jika TWK betul semua yaitu 150 poin.
Sistem penilaian TIU sama dengan TWK, jika betul lima poin, dan jika salah nol poin. Total soal pada TIU yaitu 35 soal dengan maksimal poin jika betul semua yaitu 175 poin.
TKP memiliki 45 butir soal dan setiap soal memiliki rentan nilai satu sampai lima (1-5) poin yang maksimal yang bisa didapat dari TIU yaitu 225 poin, maka total maksimal poin yang bisa didapat dari SKD yaitu 550.
Dilansir dari laman Instagram resmi BKN (@bkngoidofficial) berikut rangkuman dari kisi-kisi SKD untuk TWK, TIU, dan TKP:
- TWK, bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan bahasa Indonesia.
- TIU, memiliki tujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:
- Kemampuan verbal, yaitu analogi, silogisme, dan analitis
- Kemampuan numerik, yaitu berhitung, deret angka, perbandingan kuantitatif, dan soal cerita
- Kemampuan figural, yaitu analogi, ketidaksamaan, dan serial
- TKP, bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi, profesionalisme, dan anti radikalisme.
Peserta yang akan mengikuti tes SKD dapat mempelajari hal-hal terkait seleksi TWK, TIU, dan TKP seperti di atas.
Berikut beberapa contoh SKD dari mulai TWK, TIU, dan TKP soal serta jawabannya:
TWK
- Conton soal
Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merupakan pilar-pilar negara di Indonesia terdiri atas komponen berikut ini, kecuali...
- Pancasila
- Garuda Pancasila
- UUD 1945
- Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Bhineka Tunggal Ika
- Pembahasan jawaban:
Peserta tes wajib mengetahui apa saja yang termasuk dalam pilar negara. Empat pilar negara tersebut yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
Maka dari itu, jawaban contoh soal di atas adalah b. Garuda Pancasila yang merupakan lambing negara.
TIU
- Contoh soal
Sebuah mobil memerlukan 5 liter bensin untuk menempuh jarak 60 km. Jika mobil tersebut menghabiskan 40 liter bensin, maka jarak yang ditempuh adalah...
- 200 km
- 240 km
- 300 km
- 480 km
- 500 km
- Pembahasan jawaban:
Soal tersebut merupakan perbandingan senilai. Jika 5 liter bensin dapat menempuh 60 km, maka 40 liter bensin berarti dapat menempuh jarak yang semakin jauh.
Jarak yang belum diketahui dimisalkan dalam “X”.
Maka penyelesainnya:
5/40=60/x
5x=60.40
5x=2.400
x=2.400:5
x=480
Jadi jawaban dari soal di atas adalah d.480 km.
TKP
- Contoh soal
Ketika anda bersama salah seorang rekan setim kerja anda melakukan kunjungan ke kantor klien, ada salah satu klien yang tidak professional, maka anda akan...
- Meminta rekan anda untuk lebih mahir dalam bernegosiasi dengan klien
- Melaporkan klien ke atasan
- Melampirkan klien ke pihak yang berwajib
- Mencoba untuk tetap bisa mencari informasi walau anda harus mengancamnya
- Mencoba untuk tidak terlalu kaku dan angkuh dalam menggali informasi dari klien sehingga ia bisa lebih professional
- Jawaban
Jawaban dari contoh soal di atas adalah “e”, dikarenakan anda saat itu sedang berkunjung ke kantor klien, maka anda harus menjaga sikap yang baik.
Itulah beberapa contoh soal serta pembahasan dan jawaban dari soal TWK, TIU dan TKP yang merupakan bagian dari SKD.
Sementara itu, terkait kapan jadwal SKD akan dilaksanakan, Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Satya Pratama menjelaskan telah hal tersebut.
“Sampai saat ini BKN masih menunggu persetujuan atau izin dari Satgas COVID-19 Pemerintah,” jelas Satya Pratama seperti dikutip dari ANTARANEWS, Jumat, 20 Agustus 2021.
Hal tersebut dikarenakan menyusul meningkatnya kasus Covid-19 di beberapa daerah di Indonesia.
Satya juga menambahkan jika pihaknya telah berkomunikasi dengan tim Satgas Covid-19, yaitu Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) ataupun Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait izin dan rekomendasi lokasi tes SKD.
Dikutip dari laman resmi BKN, Kepala Pusar Pengembangan Sistem Seleksi BKN, Mohammad Ridwan juga menerangkan jika jadwal SKD CPNS dan seleksi PPPK guru maupun non-guru masih menunggu izin dan persetujuan BNBP.
“PPSS BKN juga tengah membuat penjadwalan SKD rinci terhadap peserta CASN yang dinyatakan lulus admonistrasi pascasanggah, termasuk menyangkut Titik Lokasi (Tilok),” terang Mohammad Ridwan, seperti dikutip dari bkn.go.id, Rabu, 18 Agustus 2021.
Sambil menunggu, peserta tes SKD dapat terus memantau laman resmi BKN atau web resmi instansi masing-masing serta mengisi Formulir Deklarasi Sehat yang dapat diakses di posrtal resmi SSCASN.
Formulir Deklarasi Sehat merupakan pernyataan kondisi kesehatan peserta SKD yang disampaikan dalam kondisi yang sebenarnya.
Peserta dapat mengisi formulir tersebut dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian SKD dan paling lambat H-1 sebelum ujian.
Formulur tersebut dapat diisi melalui link sscasn.bkn.go.id untuk mengetahui apakah peserta tes SKD tersebut memiliki gejala Covid-19 atau tidak.***