Berdasarkan prediksi perbandingan dengan fitur-fitur kompetitor yang lainnya, Google diperkirakan akan mematok tarif pada rentan pada harga 6 dolar AS atau Rp.100.000 per bulan hingga 12 dolar AS atau setara Rp.200.000 pada golongan paling mendasar.
Meski demikian, prediksi ini masih menjadi perhitungan yang belum diputuskan oleh perusahaan raksasa teknologi yakni Google.
Meet akan menghentikan akses ke fitur-fitur canggih untuk pelanggan G Suite dan G Suite for Education, termasuk rapat hingga 250 orang, live streaming hingga 100.000 orang dalam satu domain dan kemampuan menyiapkan rekaman rapat ke Google Drive sebagaimana dilansir dalam ANTARA.
Baca Juga: Lagu Genjer-Genjer Diklaim Sebagai Propaganda PKI, Bagaimana Kisah Lagu Ini ?
Fitur G Suite biasanya tersedia untuk perusahaan dengan biaya 25 dolar AS yakni setara dengan Rp373.000 per pengguna selama sebulan.
Google Meet dan platform video conference lainnya saat ini berusaha mengejar peningkatan Zoom selama pandemi COVID-19 ini dengan Meet yange melewati 100 juta peserta setiap harinya pada bulan April 2020.***