BERITA DIY - Inilah profil Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa yang diberhentikan dari jabatan sebagai Ketum lengkap dengan penyebab, biodata, dan karier politik dirinya.
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan atau PPP yaitu Suharso Monoarfa diketahui telah diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketum untuk masa bakti 2020 hingga 2025.
Keputusan Suharso Monoarfa yang diberhentikan dari jabatan sebagai Ketum PPP tersebut diketahui berdasarkan pada munculnya surat ketiga mengenai fatwa dari majelis partai.
Sehingga dengan demikian Suharso Monoarfa terhitung telah diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketum PPP terhitung sedari munculnya surat yang bertanggal 30 Agustus 2022 yang lalu.
Baca Juga: Biodata Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa, yang Resmi Digantikan dari Jabatan Ketum: Karier dan Profil
Status Suharso Monoarfa yang diberhentikan dari Ketum PPP ini sendiri diketahui dikeluarkan oleh para pimpinan tiga majelis DPP Partai Persatuan Pembangunan atau PPP tersebut.
Terkait dengan penyebab Suharso Monoarfa diberhentikan tersebut memang belum terdapat alasan secara terperinci, namun diduga sebagai satu upaya untuk menghindari kegaduhan di tubuh PPP.
Setelah memberhentikan Suharso Monoarfa dari jabatannya sebagai Ketum PPP, kemudian diketahui PLT Ketua Umum diisi oleh H. Muhammad Mardiono untuk masa bakti hingga tahun 2025 nantinya.
Lantas seperti apakah profil dari Suharso Monoarfa tersebut? Berikut merupakan penjelasan lengkap dengan biodata dan kiprah atau karier dirinya dalam dunia politik tanah air.
Suharso Monoarfa diketahui merupakan seorang yang lahir pada 31 Oktober 1954 atau dengan demikian dapat diketahui bahwa dirinya hingga kini telah menginjak umur 67 tahun.
Sebelum terjun ke dunia politik tanah air, Suharso Monoarfa diketahui berhasil menamatkan pendidikan di Jurusan Planologi, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Bandung.
Kemudian dirinya diketahui melanjutkan jenjang pendidikan di EDP University of Michigan yang berhasil ditamatkannya pada tahun 2004 yang lalu.
Hingga selanjutnya, dirinya pernah memiliki karier sebagai penerliti di sejumlah instansi dan lembaga, sampai kemudian terjun ke dunia politik Indonesia bersama dengan PPP.
Kiprah atau karier Suharso Monoarfa di dunia politik sendiri diawalinya dengan terpilih sebagai anggota DPR RI Daerah Pemilihan Gorontalo dari PPP untuk periode 2004 hingga 2009.
Selanjutnya karier politik Suharso Monoarfa berlanjut ketika dirinya menjadi Menteri Negara Perumahan Rakyat dalam Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono untuk masa 2009 hingga 2011.
Pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, diketahui bahwa karier politik yang dilakukan Suharso Monoarfa adalah ketika dirinya masuk ke dalam Dewan Pertimbangan Presiden atau Watimpres pada masa 2015 hingga 2019 yang lalu.
Untuk periode kedua Presiden Jokowi, Suharso Monoarfa kembali menjabat sebagai menteri kali ini dirinya diketahui merupakan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dimulai pada tahun 2019 hingga sampai saat ini.
Sedangkan untuk karier politik Suharso Monoarfa di Partai Persatuan Pembangunan atau PPP sendiri diketahui dirinya pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas atau Plt Ketua Umum pada 2019 hingga 2020.
Hingga pada tahun 2020 yang lalu Suharso Monoarfa diketahui terpilih sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan atau PPP untuk masa bakti 2020 hingga 2025 yang diputuskan pada Muktamar ke XI yang berlangsung di Makassar, Sulawesi Selatan.
Itulah informasi mengenai profil Suharso Monoarfa lengkap dengan biodata, karier politik, dan juga penyebab dirinya diberhentikan dari jabatan sebagai Ketum PPP.***