BERITA DIY - Atletico Madrid berhasil menjadi kampiun Liga Spanyol usai menang dramatis atas Real Valladolid di Estadio Jose Zorilla pada Sabtu, 22 Mei 2021. Berikut profil Luis Suarez, pemain yang membawa gelar tersebut.
Mendengar nama Luis Suarez pasti Anda akan ingat dengan gigitan jahilnya di lapangan hijau. Ya, selain ketajamannya, pemain asal Uruguay itu dikenal kerap membuat lawan kesal dengan aksi-aksinya.
Gigitan pertama dari pemain yang kini berusia 34 tahun itu terjadi pada 21 April 2013 silam. Saat itu, Suarez masih bermain untuk Liverpool.
Liverpool yang ketika itu menjadi tuan rumah, harus tertinggal dari tim tamu, Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris. Suarez memang menjadi pahlawan. Ia berhasil mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-6 injury time.
Namun, ternyata bukan aksi heroik sang striker yang menarik perhatian publik, melainkan gigitan Suarez terhadap Ivanovic di area kotak penalti The Blues.
Ya, itu adalah gigitan secara harfiah. Ia benar-benar menggigit lengan bagian kanan Ivanovic. Sontak saja bek Chelsea itu mengerang kesakitan.
Baca Juga: Atletico Juara La Liga! Suarez Teriak 'Campeones' di Instagram, Rekor Suarez di Liga Spanyol
Akibat aksinya itu, Suarez harus diganjar hukuman larangan tampil di 10 pertandingan Liga Inggris oleh FA. Tak dinyana, musim depan ia dipinang Barcelona dan mulai "menjajah" La Liga.
Bersama Barcelona, ketajaman pria kelahiran 24 Januari 1987 itu justru semakin menjadi-jadi. Baru satu musim di tim Katalan, Suarez berhasil menjadi top skor Liga Spanyol dengan perolehan 40 gol.
Bicara trofi, jelas Suarez rajanya. Berbagai kompetisi, baik di tingkat klub hingga tingkat negara, pernah direngkuhnya. Seluruh prestasinya dapat dilihat dalam daftar berikut.
Baca Juga: Malam Ini Laga Penentuan Gelar Juara Duo Madrid! Jadwal La Liga Spanyol Sabtu 22 Mei 2021
1. Liga Champions (Barcelona 2014/2015)
2. La Liga (Barcelona 2014/2015)
3. La Liga (Barcelona 2015/2016)
4. La Liga (Barcelona 2017/2018)
5. La Liga (Barcelona 2018/2019)
6. La Liga (Atletico Madrid 2020/2021)
7. Piala Liga Inggris (Liverpool 2012)
8. Copa America (Uruguay 2010/2011)
9. UEFA Supercup (Barcelona 2015/2016)
10. Piala Liga Belanda (Ajax Amsterdam 2009/2010)
11. Liga Belanda (Ajax Amsterdam 2010/2011)
12. Piala Liga Spanyol (Barcelona 2014/2015)
13. Piala Liga Spanyol (Barcelona 2015/2016)
14. Piala Liga Spanyol (Barcelona 2016/2017)
15. Piala Liga Spanyol (Barcelona 2017/2018)
16. Piala Super Spanyol (Barcelona 2016/2017)
17. Piala Super Spanyol (Barcelona 2018/2019)
18. Liga Uruguay (Club Nacional 2005/2006)
Baca Juga: Hasil Liga Spanyol: Tumbang dari Celta Vigo, Barcelona Kubur Harapan Juara La Liga
Ketajaman Suarez membuat ia selalu membawa klub yang ia singgahi mendapatkan setidaknya satu trofi dari sebuah kompetisi di berbagai level.
Suarez didatangkan ke Camp Nou dari Anfield dengan harga yang super fantastis, yakni 80 juta euro atau senilai Rp1,4 triliun (kurs: Rp17.501). Harga setinggi itu ternyata benar-benar membuat Barca puas.
Berbeda dengan kedatangannya ke Barcelona, kedatangan Suarez ke Atletico Madrid dipenuhi dengan konflik di internal Barca. Banyak rumor mengatakan bahwa Suarez dibuang ke Atletico karena tidak sesuai dengan skema permainan Ronald Koeman.
Baca Juga: Link Live Streaming Barcelona vs Celta Vigo Liga Spanyol La Liga Malam Ini, Tonton di Sini
Rumor itu kemudian terbukti dengan tandatangan kontrak sang penyerang Uruguay itu di Wanda Metropolitano pada bursa transfer awal musim 2020/2021 dengan harga yang anjlok, yakni 7 juta euro saja.
Meski menjadi anak buangan, ternyata Suarez mampu membuktikan kualitasnya di lapangan hijau. Benar saja, tadi malam ia berhasil menjadi pahlawan Atletico Madrid dengan gol penentu kemenangannya di menit 67.
Gol Suarez membuat kedudukan berbalik unggul 2-1 bagi Atletico yang saat itu jadi tim tamu. Dengan begitu, Atletico berhak atas trofi La Liga musim 2020/2021.***