Enam buah (tambahan) diklaim berada di Istanbul, Turki. Satu dipajang di mihrab Masjid Biru, satu di atas pintu masuk makam Sulaiman Agung, dan empat di Masjid Sokullu Mehmet Pasa (satu di atas mihrab, satu di bawah mimbar bawah, satu lagi di atas mimbar atas, dan terakhir melewati pintu masuk).
Keaslian potongan tambahan ini telah dipertanyakan, meskipun Turki memang menguasai apa yang sekarang menjadi Arab Saudi selama bertahun-tahun dan menyimpan banyak peninggalan sejarah Islam.
Baca Juga: Beruntung Sekali! Shio Ini Dihargai Oleh Banyak Orang, Ramalan Shio Hari Ini Rabu 5 Mei 2021
Cara mencium Hajar al-Aswad
Ketika mencium Hajar Aswad, seseorang tidak boleh mendorong atau menyakiti siapa pun (mengingat ada banyak orang yang kerap berebut untuk menciumnya) karena saat menciummya hukumnya (hanyalah) sunnah, sementara menyebabkan kerugian bagi orang adalah perbuatan yang dilarang (haram).
Ketika sekitar Hajara Aswad ramai, cukup menunjuk ke arah Hajar Aswad dengan satu tangan atau tongkat sambil membaca Takbir dan kemudian mencium tangan atau tongkat tersebut.
Meskipun Nabi Saw mencium Hajar Aswad secara langsung, ia juga hanya menunjuk ke arahnya ketika sekitar Hajar Aswad itu ramai.
Oleh karena itu, jelas bahwa mencium dan menunjuk ke arahnya adalah Sunnah.***