Menegangkan! 10 Polisi Tewas Akibat Penyerangan Brutal di Sebuah Kantor Polisi di Negara Bagian Myanmar

- 10 April 2021, 16:20 WIB
Ilustrasi Militer Myanmar .
Ilustrasi Militer Myanmar . /Somchai Kongkamsri/Pexels

Baca Juga: Mengenal Tentang Pengertian Gempa Bumi dan Jenis-jenis yang Jarang Diketahui Orang

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 10 April 2021: Papa Surya Cari Bukti Kebohongan Elsa, Rendy Temukan Info Sosok Riky

Sebagaimana diketahui, pemimpin de facto Myanmar, Aung San Suu Kyi dan Presiden Myanmar ditangkap militer setempat pada 1 Februari 2021 lalu.

Mereka ditangkap dalam sebuah penggrebekan usai terjadi ketegangan pemerintah sipil dengan militer selama beberapa hari.

Pihak militer saat ini mengambil alih kekuasaan di Myanmar dan menetapkan keadaan darurat selama satu tahun untuk menjaga stabilitas negara.

Baca Juga: Doa Saat Terjadi Gempa Bumi dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya dalama Bahasa Indonesia

Baca Juga: Tarif Listrik Direncanakan Naik Mulai Bulan Juli 2021, Berikut 5 Skenario Kenaikan dari Pemerintah

Selain itu, mereka juga menunjuk seorang jenderal sebagai pelaksana tugas Presiden Myanmar hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Aksi kudeta ini bermula saat pihak militer menilai adanya kecurangan dalam proses pemilu yang terjadi di negaranya.

Partai NLD yang dipimpin Aung San Suu Kyi mendapatkan suara jauh lebih banyak dibandingkan yang diperkirakan banyak orang.

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x