Di sis lain, Andin sedang menyiapkan hidangan bersama Papa Surya. Topik soal Sumarno tidak ada habisnya untuk dibahas.
Kali ini Andin bercerita ke Papanya kalau Sumarno sudah sadar di ruang ICU dan bercerita kejadian sebelum kecelakaan.
Sumarno bilang kalau sebelum dirinya terjatuh ke jurang, dia diikuti mobil berwarna putih. Tapi tidak paham apa tujuan mobil itu mengikuti dirinya.
Papa Surya yang mendegar fakta itu terkejut. Karena situasi sekarang Papa Surya sudah tahu kalau memang Elsa si anak bungsunya yang membunuh Roy.
Seolah mencari benang merah dari kejadian Sumarno, Papa Surya berprasangka buruk kalau mobil putih yang mengikuti Sumarno adalah Elsa.
Ada rencana yang disusun Elsa supaya mencelakakan Sumarno. Tapi Papa Surya tidak bisa langsung menuduh anaknya sendiri tanpa bukti.
Dengan sabar Papa Surya menasehati Andin agar tunggu keadaan Sumarno membaik dan siap untuk menceritakan semuanya.
Di luar itu, ternyata Elsa sedang menguping pembicaraan Andin dan Papa Surya. Pikirannya kalut membayangkan kalau dirinya terbukti salah.