Network
Semboyan tersebut diambil dari bahasa sansakerta. Secara bahasa, Jalesveva Jayamahe terdiri dari tiga kata, tidak hanya dua kata sebagaimana penulisannya dalam aksara modern.
Ketiga kata tersebut yakni, jalesu, eva, dan jayâmahe. Jalesu berasal dari akar kata jala yang berarti air atau laut. Sementara itu eva atau iva merupakan konjungsi yang bermakna "tidak terkecuali" atau "bahkan.
Baca Juga: Arti Maneh Kata Sapaan Bahasa Sunda dalam Bahasa Indonesia, Apakah Berarti Kasar? Penjelasannya di Sini
Kemudian, kata terakhir dari semboyan ini, Jayâmahe diambil dari akar kata Ji yang bermakna menang. Jayamahe sendiri merupakan bentuk kata kerja orang pertama jamak (kami) dari akar kata Ji. Dengan begitu, Jayamahe dapat diartikan "Kita Menang".
Maka, dapat disimpulkan bahwa Jalesveva Jayamahe bermakna “Justru di Lautan Kita Menang” atau “Kejayaan Kita Ada di Laut”. Doktrin tersebut menjadi suatu pedoman untuk menuju TNI AL yang jaya atau menang di lautan.
Motto Jalesveva Jayamahe berasal dari zaman Majapahit, yang angkatan lautnya sering memakai kata ini untuk membangkitkan semangat.
Demikian informasi dan ulasan mengenai arti Jalesveva Jayamahe yang menjadi motto TNI Angkatan Laut Indonesia berasal dari Majapahit.***
