Baca Juga: Hukum Tajwid Surat Ali Imran Ayat 159 Lengkap dengan Cara Membaca, Beserta Arti di Dalamnya
Berikut bacaan surat Ali Imran ayat 190-191 dalam tulisan Arab dan terjemahan Bahasa Indonesia.
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
190. Artinya: "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal," (QS. Ali Imran: 190)
الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
191. Artinya: "(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), "Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Maha Suci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka," (QS. Ali Imran: 191).
Dikutip dari walisongo.ac.id berikut asbabul nuzul diturunkannya surat Ali Imran ayat 190-191:
Dari Sa’id Bin Jabir dari Ibnu Abbas berkata: "Pada suatu ketika orang-orang Quraisy datang bertanya kepada orang-orang Yahudi; “Mu’jizat apakah yang dibawa oleh Musa kepadamu?”
Jawab mereka; ”Tongkat dan tangannya mengeluarkan cahaya putih yang bersinar.” Kemudian mereka datang kepada orang-orang Nasrani dan mengajukan pertanyaan: “Mu’jizat apakah yang dibawa oleh Isa kepadamu?”.