Network
Baca Juga: Apa Itu Tawaf Wada? Ini Penjelasan, Syarat, dan Bacaan Doa Tawaf Saat Ibadah Haji
"Kita tahu ada banyak apresiasi dari berbagai pihak atas suksesnya haji kali ini. Haji 2022 harus jadi tolok ukur. Namun kita tidak boleh jumawa dan cepat puas. Tantangan ke depan saya yakini jauh lebih berat," jelas Yaqut, dikutip dari PMJ NEWS pada 02 September 2022.
Menag RI menghimbau bahwa penambakan kuota jemaah haji juga meningkatkan konsekuensi dan energi para petugas dalam memberikan pelayanan.
Oleh sebab itu Yaqut juga meminta Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief dan jajarannya untuk mengantisipasi konsekuensi yang muncul.
Seiring dengan berkembangnya pelayanan haji Indonesia, diharapkan inovasi-inovasi baru untuk para jemaah dan petugas di lapangan juga mulai diterapkan.
Baca Juga: Cara Cek Nomor Porsi Haji untuk Tahu Kuota dan Jadwal Keberangkatan di Link Resmi Kemenag
“Ke depan saya minta harus ada banyak inovasi. Seperti jaket pendingin yang tahun ini sudah dicoba mungkin perlu diadakan untuk para petugas di lapangan," ungkap Yaqut Cholil Qoumas.
Demikian penjelasan terkait bertambahnya kuota jemaah haji asal Indonesia pada tahun 2023 menurut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, disertai informasi terkait upaya peningkatan pelayanan haji pemerintah Indonesia.***
