Halal Bihalal Adalah Apa? Simak Pengertian dan Sejarah Tradisi Saat Idul Fitri 2022 Hanya Ada di Indonesia

- 9 Mei 2022, 20:14 WIB
Ilustrasi tradisi halal bihalal di Indonesia setelah hari lebaran Idul Fitri 2022.
Ilustrasi tradisi halal bihalal di Indonesia setelah hari lebaran Idul Fitri 2022. /UNSPLASH/@muktaszim

BERITA DIY - Halal Bihalal merupakan tradisi saat lebaran Idul Fitri 2022 di Indonesia yang masih bertahan hingga saat ini. Uniknya tradisi Halal Bihalal ternyata tidak ada di negara lagi, lantas apa makna, pengertian, dan sejarah Halal Bihalal itu sendiri?

Hari raya Idul Fitri 2022 di Indonesia menjadi momen untuk saling meminta maaf dan memaafkan kesalahan-kesalahan yang telah diperbuat. Hal ini diharapkan agar saat hari lebaran, setiap orang terhapus segala dosa dan kembali ke fitrahnya.

Halal Bihalal tidak hanya dilakukan di lingkungan keluarga saja, namun juga dilaksanakan baik dalam lingkup pekerjaan, pendidikan, hingga kelompok-kelompok.

Baca Juga: Arti Taqoballahu Minna Waminkum yang Diucapkan di Hari Raya Idul Fitri dan Balasan Ucapannya

Pengertian Halal Bihalal itu sendiri dari segi bahasa berasal dari kata Bahasa Arab dan telah masuk dalam serapan Bahasa Indonesia. Berdasarkan KBBI online, Halal Bihalal memiliki makna sebagai suatu kegiatan untuk saling bermaafan setelah Lebaran Idul Fitri.

Halal Bihalal umumnya dilakukan setelah pelaksanaan salat Idul Fitri 2022 hingga bulan Syawal berakhir. Sehingga, keluarga besar atau instansi dapat melaksanakan Halal Bihalal pada hari bebas selama satu bulan Syawal.

Adapun sejarah tradisi Halal Bihalal itu sendiri hanya ada di Indonesia dan tidak dikenal di negara lain dengan nama yang sama.

Baca Juga: Arti Ar Rahman, Yang Maha Pengasih dalam Asmaul Husna: Ini Makna dan 99 Nama Baik Allah Lainnya

Dilansir dalam laman Kemenag Sumsel, di Mekkah dan Madinah, tradisi Halal Bihalal tidak dikenal karenanya dikatakan Halal Bihalal adalah tradisi lebaran ala Indonesia atau ciptaan umat Islam Indonesia.

Dalam bahasa Prof. Dr. Quraish Shihab, Halal Bihalal adalah hasil pribumisasi ajaran Islam di tengah masyarakat Asia Tenggara.

Konon, tradisi Halal Bihalal pertama kali dirintis dan digelar oleh Mangkunegara I. Pangeran Mangkunegara I memiliki nama lain Pangeran Sambernyawa yang lahir pada tanggal 08 April 1725.

Setelah Salat Idul Fitri, Pangeran Sambernyawa mengadakan pertemuan antara raja dengan para punggawa dan prajurit secara serentak di balai istana sebagai acara untuk sungkeman yang muda pada yang lebih tua.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Parcel dan Hampers Lebaran Idul Fitri yang Cocok untuk Sanak Saudara, Keluarga, dan Kenalan

Dalam budaya masyarakat Jawa, seseorang yang sungkem kepada orang yang lebih tua adalah suatu perbuatan yang terpuji dengan tujuan sebagai lambang penghormatan dan permohonan maaf.

Acara tersebut dahulu belum bernama Halal Bihalal, namun seiring berkembangnya waktu nama tersebut dipakai untuk merepresentasikan kegiatan serupa setelah hari raya Idul Fitri 2022 di Indonesia.

Demikian penjelasan mengenai pengertian Halal Bihalal saat lebaran hari raya Idul Fitri 2022 yang ada di Indonesia lengkap dengan sejarah tradisi yang hanya ada di Indonesia tidak ada di negara lain.***

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x