Bunyi 10 Perintah Allah dalam Agama Katolik yang Diberikan kepada Musa di Gunung Sinai

- 22 Maret 2022, 17:56 WIB
Ilustrasi - 10 Perintah Allah beserta penjelasan makna dalam agama Katolik.
Ilustrasi - 10 Perintah Allah beserta penjelasan makna dalam agama Katolik. /PIXABAY/Didgeman

BERITA DIY - Berikut disampaikan 10 Perintah Allah dalam agama Katolik yang disampaikan oleh Musa di Gunung Sinai.

Dikutip dari situs p2kp.stiki.ac.id, 10 Perintah Allah atau Dasa Titah dan bahasa Latinnya disebut dengan "Dekalog" berisi perintah agama dan moral dalam agama Katolik.

Adapun 10 Perintah Allah ditulis oleh Tuhan lalu diberikan kepada Musa yang ditujukan kepada bangsa Israel di masa lampau. Musa menerima perintah ini di Gunung Sinai dalam bentuk dua loh batu.

Baca Juga: Tata Cara Ibadat Doa Novena 3 Salam Maria agar Segala Permintaan Dikabulkan

Teks 10 Perintah Allah terdapat di dalam Kitab Ulangan 5:6-21 yang memiliki sedikit perbedaan dengan versi Keluaran. 

Pada versi Kitab Keluaran merujuk pada hari Sabat yang merupakan hari Penciptaan. Tuhan Allah menjelaskan pekerjaan selama enam hari dalam proses penciptaan langit, bumi, dan semesta. Sementara hari ketujuh Tuhan memberkati hari itu.

Sisi lain dalam Kitab Ulangan, hari Sabat dikisahkan tentang pembebasan bangsa Israel dari kegiatan perbudakan di Mesir.

Baca Juga: Apa Itu Rabu Abu? Berikut Makna, Arti, Kapan, dan Aturan Pra-Paskah Agama Katolik

Bangsa Israel dilarang memperbudak orang lain dan makhluk lainnya saat ini (Ulangan 5:14-15) karena dahulu merupakan berasal dari kegiatan perbudakan dan dibebaskan.

Di kalangan Katolik Roma dan Lutheran, pembagian 10 Perintah Allah mengacu ketetapan  Santo Agustinus yang mengikuti tulisan sinagoga. 

Dalam pembagian, perintah pertama dan ketika mencerminkan hubungan Allah dan manusia. Sementara poin nomor empat hingga kedelepan memiliki makna hubungan manusia dengan sesama. Sementara dua perintah terakhir mengatur tipu daya pribadi. 

Baca Juga: Mengenal Arti Rabu Abu, Beserta Rangkaian Ibadah Katolik dan Tata Cara Puasa Pantang pada 2 Maret 2022

Berikut ini 10 Perintah Allah beserta penjelasan makna dalam agama Katolik:

1. Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepadaKu saja, dan cintailah Aku lebih dari segala Sesuatu

Penjelasan makna: Itu artinya umat katolik tak boleh menyembah berhala dan berbakti kepada Allah. Jangan sampai ada Allah yang lain.

2. Jangan menyebut nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat

Penjelasan makna: Itu artinya umat katolik tak boleh menyebut nama Allah secara sembarangan, seperti bersumpah menyebut nama Tuhan kepada orang lain tanpa bersungguh-sungguh.

Baca Juga: Kalender Liturgi Katolik 2022: Daftar Hari Raya Umat Katolik Mulai Prapaskah, Paskah, Kenaikan Tuhan dan Natal

3. Kuduskanlah hari Tuhan

Penjelasan makna: Itu artinya umat katolik diharuskan mengkuduskan hari Tuhan dengan beribadah ke gereja di hari Minggu dan hari besar lainnya.

4. Hormatilah ibu-bapamu

Penjelasan makna: Itu artinya kewajiban anak-anak untuk menghormati dan jangan melawan orang tua. Katekismus menyebut keluarga sebagia suatu "gereja domestik" atau "gereja rumah tangga".

5. Jangan membunuh

Penjelasan makna: Sesaman manusia dilarang membunuh karena perintah kelima menuntut penghormatan atas kehidupan makhluk hidup.

Baca Juga: Doa Tahun Baru Katolik: Doa Keluarga dan Doa Pribadi pada Malam Pergantian Tahun

6. Jangan berzina

Penjelasan makna: Sama halnya dengan Yudaisme Ortodoks dan Islam, Gereja Katolik memandang semua tindakan seksual yang tak terikat pernikahan adalah dosa berat.

7. Jangan mencuri

Penjelasan makna: Perintah ini merujuk pada pelarangan perusakan, penggunaan, atau pengambilan secara paksa dan tidak adil sesuatu milik orang lain.

8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu

Penjelasan makna: Katekismus menjelaskan bahwa pelanggaran ini mencakup saksi dusta dan sumpah palsu, penilaian yang gegabah, umpatan, fitnah atau pencemaran nama baik, sanjungan berlebihan, bual atau cemooh.

Baca Juga: Doa-doa Katolik: Doa untuk Mama atau Bunda di Hari Ibu 22 Desember 2021

9. Jangan mengingini istri sesamamu

Penjelasan makna: Katekismus menyatakan baik laki-laki maupun perempuan untuk dituntut mengalahkan hawa nafsu dan keinginan badanmenjalin hubungn berdosa dengan pasangan orang lain.

10. Jangan mengingini milik sesamu secara tidak adil

Penjelasan makna: Keinginan untuk memiliki barang milik orang lain dilarang oleh perintah kesepuluh karena dipandang sebagai langkah awal menuju tindakan pencurian, perampokan, dan penipuan, atau segala tindakan jahat lainnya.

Baca Juga: Doa Keluarga di Depan Palungan Yesus, Doa Katolik yang Biasanya Dipanjatkan Saat Natal

Karena 10 Peirntah Allah mencakup hubungan dengan diri sendiri, sesama manusia, maupun kepada Tuhan, oleh karena itu perintah tersebut merupakan landasan untuk dipraktikan dalam kehidupan sehari-hari.

Demikian bunyi 10 Perintah Allah dalam agama Katolik yang diturunkan kepada Musa di Gunung Sinai beserta penjelasan makna.***

Editor: Inayah Bastin Al Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x