BERITA DIY - Mencari angka berat badan ideal bisa dihitung menggunakan rumus paten yang telah banyak digunakan, seperti kalkulator BMI dan rumus Borca.
Simak perbedaan kedua rumus kalkulator dan rumus Borca juga cara menghitungnya dengan kedua rumus tersebut.
BMI atau Boddy Mass Index dikenal juga dengan Indeks Massa Tubuh (MTI) adalah angka yang dijadikan penilaian standar untuk mengetahui berat badan tergolong normal, kurang, berlebih, atau malah obseitas.
Sedangkan rumus Borca, merupakan rumus yang ditemukan oleh seorang peneliti bernama Paul Borca yang membedakan rumus hitungkan berdasarkan jenis kelamin.
Berikut cara menghitung berat badan ideal menggunkan kalkulator BMI dan rumus Borca.
Kalkulator BMI
Rumus menghitung berat badan ideal menggunakan BMI adalah dengan membagi berat badan dengan tingi badan dengan satuan berat badan kilogram dan tinggi badan dalam meter kuadrat.
Berikut rumus BMI yang bisa digunakan:
BMI = Berat badan (kilogram)
Height (meter2)
Contoh, berat badan sekarang 80 kilogram dengan tinggi badan 1,75 m (175 cm). Pertama kalikakan tinggi badan dalam kuadrat 1,75 x 1,75 = 3,06. Kemudian bagi berat badan dengan hasil kuadrat tinggi badan, 80/3,06 = 26,1.
Baca Juga: 10 Tips Mengecilkan Perut Buncit agar Semakin Percaya Diri
Kemudian cocokkan hasil angka BMI dengan kategori berat badan di bawah ini:
Di bawah 18,5 = berat badan kurang proporsional
Di antara18,5 – 22,9 = berat badan normal
Di antara 23 – 29,9 = berat badan lebih atau berportensi obesitas
Di atas 30 = Obesitas
Mengikuti angka pada contoh dengan dengan hasil 26,1 artinya menurut pergitungan kalkulator BMI ada potensi obesitas.
Kalkulator BMI memiliki beberapa kekurangan seperti tidak mempertimbangkan faktor lain seperti usia, jenis kelamin, gaya hidup, juga riwayat kesehatan.
Kemudian kalkulator BMI juga kurang akurat karena mengesampingkan kemungkinan massa otot tubuh yang lebih tinggi dibanding orang lain, misalnya atlet.
Rumus Borca
Menghitung berat badan ideal menggunkan rumua Borca ini membedakan antara pria dan wanita. Hal ini disebabkan karena pria dan wanita memiliki komposisi tubuh yang berbeda.
Rumus Borca untuk pria:
Berat badan (kg) – [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 10%]
Rumus Borca untuk wanita:
Berat badan (kg) – [(tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 15%]
Contoh untuk pria, tinggi badan 170 cm, cara menghitungnya adalah (170-100)-[(170-100)x10% hasilnya 70-7 = 63. Jadi berat badan idealnya adalah 63 kg.
Contoh untuk wanita, tinggi badan 158, cara menghitungnya adalah (158-100)- [(158-100)x15% hasinya 58-8,7 = 49,3. Jadi berat badan idealnya adalah 49,3 kg.
Demikian cara menghitung berat badan ideal menggunakan kalkulator BMI dan juga rumus Borca.***