Jika kamu merasa peru untuk membeli baju baru untuk lebaran kamu dapat menundanya terlebih dahulu dan mengalokasikan dana ke prioritas lainnya.
- Bersikap realistik dan tidak memaksakan diri
Kamu tidak perlu memikirkan gengsi saat akan memberikan THR pada sanak saudara. Bersikaplah realistik dan tidak memaksakan diri saat akan membagikan rezeki THR yang kamu miliki kepada sanak saudaramu. Karena sebenarnya, hal ini hanyalah sebuah tradisi yang tidak ada standar nilai berapa persen yang harus diberikan.
- Jangan lupa sedekah berbagi
Setelah kamu mendapatkan THR dan sebelum mengalokasikannya pada keperluan pribadimu, kamu perlu ingat bahwa kamu perlu menyisihkan uang untuk zakat yaitu sebesar 2,5 persen.
Baca Juga: Pengunjung Tanah Abang Membludak dan Abaikan Prokes, Ernest Prakasa: Pemerintah Lagi ngapain ya?
Selain itu kamu juga dapat bersedekah dengan besaran 20-30 persen dari besaran THR atau semampumu dan seikhlas yang kamu inginkan. Sedekah dapat berupa hadiah makanan, uang atau modal usaha bagi tetangga, sanak saudara atau mereka yang membutuhkan.
- Ingat untuk Investasi dan Tabungan
Setelah kewajibanmu dalam berzakat dan membayar hutang telah selesai. Kamu dapat menggunakan THR yang kamu dapatkan untuk investasi dan tabungan masa depan. Tentu saja hal ini akan membuat THRmu tidak cepat habis.
Kamu juga bisa mengalokasikan 20-30 persen dari THR yang kamu dapatkan untuk menabung. Jika ingin berinvestasi kamu dapat mencoba saham, obligasi, mata uang asing atau mungkin emas dan properti.
Demikian tips mengelola THR berikut ini agar THR yang kamu dapatkan tidak cepat habis. Semoga bermanfaat.***