Apa Perbedaan Erupsi dan Meletus pada Gunung Berapi? Ini Penjelasan Lengkapnya

6 Desember 2023, 16:29 WIB
Ilustrasi. Perbedaan erupsi dan meletus pada gunung berapi yang masih aktif. /pixabay/AlexAntropov86/

BERITA DIY - Simak penjelasan apa perbedaan erupsi dan meletus pada gunung berapi yang masih aktif, lengkap dengan proses dan jenisnya, berikut ini.

Kabar duka baru saja menimpa masyarakat Indonesia, salah satu gunung aktif di Sumatera Barat yaitu Gunung Marapi telah erupsi pada Minggu, 3 Desember 2023 dan memakan korban jiwa.

Diketahui Gunung Marapi telah berstatus Waspada atau level 2 sejak tahun 2011 yang lalu dan pada Januari 2023, aktivitas vulkanik gunung ini meningkat.

Tidak adanya tanda-tanda sebelum erupsi Gunung Marapi dan munculnya istilah gunung erupsi dan gunung meletus membuat sejumlah masyarakat bertanya-tanya apa perbedaan dari kedua istilah tersebut.

Baca Juga: Kenapa Etnis Rohingya di Myanmar Ditolak oleh Mayoritas Buddha? Ini Penyebab dan Alasan Mengungsi

Dilansir dari laman Biro Administrasi Mutu Akademik dan Informasi Universitas Medan Area atau BUMAI UMA, istilah meletus dan erupsi pada gunung berapi memiliki arti yang sama.

Menurut KBBI, erupsi merupakan suatu istilah Geografi berarti letusan gunung api atau semburan sumber minyak dan uap panas.

Sementara meletus dalam KBBI berarti pecah atau terbuka dengan tiba-tiba karena adanya tekanan atau dorongan yang sangat kuat sehingga mengeluarkan bunyi yang sangat keras.

Lebih lanjut, dilansir dari laman BPBD Tanjung Balai Kota, gunung meletus merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi.

Baca Juga: Profil Rasyid Rajasa, Putra Mantan Menteri Hatta Rajasa yang Nyaleg Sambil Mencari Istri

Sementara jenis erupsi dibedakan menjadi dua macam yaitu sebagai berikut.

  • Erupsi eksplosif merupakan proses munculnya magma serta material yang mengakibatkan letusan dan dentuman.
  • Erupsi Efusif merupakan proses keluarnya magma dari perut bumi berbentuk lelehan lava, tekanan gasnya tidak terlalu kuat sehingga lava akan mengalir keluar.

Adapun proses terjadinya erupsi kurang lebih sama di berbagai gunung berapi yaitu tekanan gas yang sangat bertenaga dari dalam bumi, mendorong magma untuk keluar dan bergerak secara perlahan.

Baca Juga: Bantuan El Nino: Cara Ambil Saldo Dana Pemerintah Berupa Uang Rp 400 Ribu Cair di BRI BNI Bulan Desember 2023

Adapun material yang dikeluarkan ketika terjadinya erupsi gunung berapai adalah berupa lava, lahar, gas vulkanik, hujan abu dan awan panas.

Mengingat di Indonesia terdapat banyak gunung berapi maka masyarakat dihimbau untuk mengetahui status aktif dari setiap gunung berapi agar bisa melakukan langkah mitigasi jika terjadi bencana.

Demikian informasi penjelasan apa perbedana erupsi dan meletus pada gunung berapi yang masih aktif, lengkap dengan proses dan jenis.***

Editor: Sani Charonni

Tags

Terkini

Terpopuler