Tol Jogja - Solo di Sleman Akan Mirip Tol di Australia: Di Atas Ring Road Utara, Melayang di Selokan Mataram

9 November 2023, 10:58 WIB
Peta tol jogja-solo terbaru, tol jogja solo kapan selesai, tol solo-jogja kapan beroperasi, tol jogja solo purwomartani dan kapan pembayaran /Instagram.com/@jasamargajogjabawen.official

BERITA DIY - Saat ini banyak yang cari peta tol jogja-solo terbaru, tol jogja solo kapan selesai, tol solo-jogja kapan beroperasi, tol jogja solo purwomartani dan kapan pembayaran ganti rugi.

Sleman akan menyaksikan kelahiran infrastruktur canggih yang mengingatkan pada kemegahan jalan raya di Australia.

Proyek ambisius ini adalah Tol Jogja-Solo, yang kini sedang dibangun di atas Ring Road Utara, menyatu dengan panorama kota dan menggantung di atas Selokan Mataram.

Menggabungkan fungsi dan estetika, jalan tol ini siap mengubah lanskap transportasi lokal sekaligus menawarkan pengalaman berkendara yang tak terlupakan.

Baca Juga: Malang - Kediri Akan Tersambung Tol via Blitar - Tulungagung, Kapan Mulai Dibangun? Ini Peta Rute Jalan Tol

Pekerjaan di Ring Road Utara

Terletak di Trihanggo, Gamping, pembangunan seksi dari tol ini melibatkan pelebaran jalan yang cukup signifikan, mencapai panjang satu kilometer dan lebar tambahan satu meter, mulai dari Monumen Jogja Kembali (Monjali) hingga wilayah Trihanggo.

Pelaksana proyek, PT Adhi Karya, telah memulai pekerjaan dengan pengerukan hingga setengah meter yang akan diikuti pengerasan dan penutupan aspal.

Langkah penting lainnya termasuk pembongkaran separator untuk jalur lambat yang direncanakan dimulai pada pertengahan November, diikuti oleh jalur cepat di akhir bulan yang sama.

Penting pula untuk mencatat, pekerjaan ini juga telah mencakup relokasi fasilitas umum seperti tiang listrik, tiang telekomunikasi, dan halte bus.

Baca Juga: Desa di Purworejo dan Kebumen yang Dilalui Tol Cilacap Jogja, Ini Peta Jalan Tol Terbaru! Berapa Ganti Rugi?

Menurut data dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, jalan tol ini dibagi menjadi tiga seksi dengan progres yang terus berjalan.

Dari ruas Kartasura-Purwomartani hingga Purwomartani-Jc Sleman dan Selaman-Purwoharjo, proyek ini menjanjikan sebuah kemajuan infrastruktur yang tak hanya mempermudah perjalanan tetapi juga meningkatkan perekonomian lokal.

Dengan target penyelesaian di tahun-tahun mendatang, Seksi 1 dan Seksi 2 diharapkan selesai pada tahun 2024, sementara Seksi 3 mengejar penyelesaian pada tahun 2025.

Ketika seluruh proyek rampung, diharapkan akan ada peningkatan signifikan dalam ekonomi dan konektivitas di wilayah Joglosemar, yang mencakup Jogja, Solo, dan Semarang.

Baca Juga: Desa di Sleman, Bantul, Kulon Progo yang Dilalui Tol Solo - Jogja - YIA, Ini Lokasi Pintu Exit Tol Terbaru

Koneksi dengan Jalan Tol Lain

Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Kulon Progo ini tidak hanya akan membawa kemudahan dalam perjalanan lokal tetapi juga menghubungkan dengan jaringan tol lebih luas seperti Jogja-Bawen dan Trans Jawa.

Ini akan mengurangi waktu tempuh antara kota-kota besar dan tiga bandara di wilayah tersebut.

Dikelola oleh PT Jogjasolo Marga Makmur, jalan tol ini akan dilengkapi dengan sembilan simpang susun dan sebuah persimpangan di Sleman, memudahkan akses keluar masuk tol. Kemudahan ini diprediksi akan meningkatkan penggunaan fasilitas ini oleh masyarakat.

Proyek ini juga telah menunjukkan dampak sosial yang positif dengan minimnya penolakan dari pemilik lahan, berkat sosialisasi yang efektif dan persiapan konsultasi publik yang matang.

Baca Juga: Melayang di Atas UPN hingga UTY, Ini Peta Desa Sleman dan Bantul yang Dilewati Tol Jogja - Solo Terbaru

Ini membuktikan kesiapan masyarakat untuk menyambut perkembangan yang membawa manfaat luas.

Pemandangan yang Memukau

Saat beroperasi, tol ini akan memberikan pengalaman berkendara dengan pemandangan kota Yogyakarta dari ketinggian, serupa dengan tol-tol di Australia yang terkenal dengan pemandangan lautnya.

Meski bukan lautan, Tol Jogja-Solo menawarkan keindahan Selokan Mataram dan panorama kota dari atas.

Proyek Tol Jogja-Solo ini tidak hanya akan menjadi kebanggaan baru warga Sleman dan sekitarnya, tetapi juga akan menjadi tonggak sejarah dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia, yang mengedepankan sinergi antara teknologi, alam, dan pembangunan berkelanjutan.***

Editor: MR Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler