BERITA DIY - Ketahui perbedaan antara Hepatitis Akut dengan berbagai jenis lain seperti Hepatitis A, B, C, D, dan E lengkap dengan penyebab dan gejala yang muncul.
Belakangan WHO secara resmi telah memberlakukan status Kejadian Luar Biasa atau KLB dari salah satu penyakit yang diduga termasuk dalam jenis Hepatitis yang akut.
Asanya dugaan penyakit Hepatitis Akut ini pun kemudian diketahuj telah menyebar dan mengakibatkan terjadinya berbagai kasus di sejumlah negara, termasuk yang terjadi di Indonesia.
Dari laporan Kemenkes, dugaan adanya penyakit Hepatitis akut ini terjadi pada 27 April 2022 yang lalu dan dikabarkan terdapat 3 kasus suspek penyakit yang masih dilakukan upaya penelitian tersebut.
Sedangkan dari laporan terbaru yang diberikan oleh Kemenkes beberapa waktu lalu, di Indonesia tercatat hingga saat ini terdapat dugaan atau suspek kasus Hepatitis akut yang mencapai 15 kasus.
Pihaknya pun menyatakan hingga kini masih menunggu laporan dari hasil penelitian yang dilakukan dengan adanya dugaan kemunculan penyakit yang diduga Hepatitis akut tersebut.
Dalam rilis resmi yang dikutip dari setkab.go.id menyatakan bahwa adanya dugaan kasus Hepatitis akut sendiri disebutkan memiliki penyebab yaitu yang menyerang sistem pencernaan.
Sedangkan mengenai gejala yang ditimbulkan dari dugaan penyakit Hepatits akut ini sendiri yaitu seperti mual, muntah, sakit, perut, diare, hingga perbedaan warna saat BAB atau BAK.
Sebelumnya diketahui bahwa adanya penyakit Hepatitis sendiri telah muncul dalam waktu lama, dan sesuai dengan jenisnya memiliki berbagai jenis yaitu seperti Hepatitis A, B, C, D, dan E.
Baca Juga: Penjelasan Hepatitis Akut Adalah Apa Menurut WHO, Gejala dan Cara Mencegah Penyakit dari Anak
Seperti yang dilansir dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan atau Pusdatin Kemenkes RI, setiap jenis Hepatitis A, B, C, D, hingga E memiliki gejala masing-masing.
Untuk Hepatitis A disebutkan bahwa penyebab yang muncul adalah adanya virus yang disebut telah menjadi endemik di beberapa wilayah.
Sedangkan terkait dengan gejala yang muncul pada Hepatitis A disebutkan yaitu tidak khas dapat seperti demam, sakit kepala, mual, muntah, bahkan hingga dapat mengakibatkan pembengkakan hati.
Sedangkan pada Hepatitis B terbagi menjadi Hepatitis B akut dan Hepatitis B kronik, penyebab dari jenis kronik disebutkan yaitu karena perkembangan dari Hepatitis B akut sebelumya.
Pada Hepatitis B akut sendiri memiliki berbagai macam gejala yaitu seperti lesu, berkurangnya nafsu makan, demam ringan, hingga air kencing yang berwarna seperti teh.
Dalam Hepatitis B kronik sendiri diketahui bahwa dalam berbagai kasus yang terjadi muncul tanpa dibarengi dengan adanya sejumlah gejala.
Kemudian pada Hepatitis C memiliki penyebab karena sirosis dan juga kanker hati. Mengenai gejala yang muncul pada jenis ini yaitu seperti dengan adanya masa inkubasi dalam rentang waktu 2 hingga 24 minggu.
Sedangkan Hepatitis D sendiri merupakan kasus Hepatitis yang jarang ditemui, penyebab yang melatarbelakanginya yaitu perkembangbiakan yang dilakukan pada Hepatitis B.
Terakhir, pada Hepatitis E merupakan termasuk ke dalam virus RNA yang memiliki gejala yaitu seperti flu hingga munculnya ikterus.
Baca Juga: Jenis-jenis Penyakit Hepatitis, Terbaru Masuk Jenis Apa? Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya
Mengenai perbedaan yang terdapat antara Hepatitis akut dengan berbagi jenis Hepatitis tersebut sampai saat ini masih dilakukan uji penelitian oleh berbagai pihak untuk mendaptkan informasi yang akurat.
Demikianlah informasi yang dapat diberikan mengenai perbedaan antara Hepatitis akut dengan berbagai jenis Hepatitis seperti A, B, C, D, E lengkap dengan gejala dan penyebab.***