Terlebih mental pemain Leicester bisa disebut sedang terpuruk setelah dipecundangi Man City dnegan skor telak 6-3.
Pekan lalu sebenarnya Leicester dan Liverpool sempat bertemu di perempat final Piala Liga Inggris atau Carabao Cup.
Pada laga di Anfield itu, Liverpool mampu menaklukkan Leicester lewat adu penalti dengan skor 5-3 setelah sebelumnya kedua tim bermain imbang 3-3 selama 90 menit.
Baca Juga: Pertandingan Premier League Arsenal vs Wolves Resmi Ditunda, Apa Sebabnya?
Leicester sejatinya dapat memenangkan laga mengingat mereka berhasil unggul 1-3 di babak pertama. Namun di babak kedua, Liverpool berhasil menyamakan skor lewat dua gol tambahan dari Diogo Jota dan Takumi Minamino di masa injury time.
Selain soal balas dendam Leicester, laga ini juga akan menarik jika menilik catatan rekor kedua tim di pertandingan terakhir di akhir tahun.
Liverpool tak pernah kalah dalam tujuh pertandingan terakhirnya di akhir tahun (6x menang dan 1x imbang). Terakhir kali Liverpool menelan kekalahan yakni pada 2013 saat takluk dari Chelsea 2-1.
Sementara Leicester hanya kalah dua kali dari 10 laga di akhir tahun (5x menang dan 3x imbang).
Liverpool juga mendapat tambahan amunisi dengan kembali hadirnya Virgil van Dijk, Fabinho, dan Curtis Jones pasca ketiganya didiagnosa positif Covid-19 beberapa waktu lalu.