Network
BERITA DIY - Simak profil Apriyani Rahayu, atlet badminton nomor ganda putri yang baru saja mendulang medali emas untuk kontingen Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Kabar baik datang dari lapangan badminton di Olimpiade Tokyo 2020. Pasalnya, pasangan putri andalan Indonesia, Apriyani Rahayu dan Greysia Polii berhasil mempersembahkan medali emas pertama untuk tim Merah Putih.
Upaya Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berjalan mulus. Terbukti, mereka melibas pasangan Tiongkok, Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan dua gim langsung. Adapun skor berakhir 21-19 dan 21-15.
Baca Juga: Sejarah! Greysia Polii-Apriyani Rahayu Raih Emas Olimpiade Tokyo 2020 Ganda Putri
Perolehan poin sempat sama pada babak pertama saat kedudukan 11-11. Namun, pasangan Indonesia mampu keluar dari tekanan hingga membukukan babak pertama dengan skor akhir 21-19.
Pada gim kedua, baik Greysia Polii dan Apriyani Rahayu semakin percaya diri. Mereka menyelesaikan gim kedua pada perolehan poin 21-15. Dengan kata lain, mereka menjadi kampiun badminton nomor ganda putri di Olimpiade Tokyo 2020.
Aksi memukau Greysia Polii dan Apriyani Rahayu bukanlah untuk pertama kali. Mereka sering diturunkan untuk membawa Indonesia di kejuaraan internasional dan telah berulang kali mendulang medali.
Publik pun penasaran dengan sosok Apriyani Rahayu. Wanita asal Sulawesi Tenggara itu memilki penampilan yang unik dan maskulin.
Banyak yang tak menyangka, Apriyani Rahayu baru menginjak 23 tahun namun telah berprestasi membawa nama Indonesia di kancah dunia.
Karier profesional Apriyani Rahayu sebagai pebulutangkis dimulai saat dia bergabung dengan Klub Pelita Bakrie di tahun 2011. Empat tahun kemudian pada tahun 2015, dia membela Jaya Raya Jakarta.
Apriyani Rahayu masuk dalam timnas bulu tangkis Indonesia pada level junior tahun 2014 hingga 2016. Dia tercatat berpasangan dengan Rosyita Eka Putri Sari.
Selain bermain di ganda putri, Apriyani Rahayu juga pernah membela Indonesia di nomor ganda campuran bersama Fachriza Abimanyu di Kejuaraan Dunia Junior 2015.
Sementara itu, Apriyani Rahayu masuk ke dalam jajaran atlet pebulutangkis elit Indonesia pasca bergabung dengan Pelatnas Cipayung di awal tahun 2017.
Baca Juga: Profil Anthony Sinisuka Ginting dan Biodata Lengkap dengan Sosmed dan Prestasi
Pelatnas Cipayung mempertemukan dirinya dengan sang senior, Greysia Polii. Apriyani Rahayu mengambil alih posisi sebagai pengganti Nitya Krishinda Maheswari yang mengalami cedera.
Berikut ini adalah biodata atau profil beserta prestasi Apriyani Rahayu, pebulutangkis Indonesia yang baru saja meraih medali emas bersama Greysia Polii di Olimpiade Tokyo 2020.
Profil Apriyani Rahayu
- Nama: Apriyani Rahayu
- Tempat dan tanggal lahir: Lawulo, Sulawesi Tenggara, 29 April 1998
- Tinggi badan: 1,64 meter
- Berat badan: 64 kilogram
- Pegangan: Tangan kanan
- Peringkat dunia BWF saat ini: 6 bersama Greysia Polii di nomor ganda putri
- Instagram: @r.apriyanig
Baca Juga: Profil Greysia Polii, Ganda Putri Indonesia Pencetak Sejarah di Ajang Olimpiade
Catatan prestasi Apriyani Rahayu di timnas bulutangkis Indonesia senior
- SEA Games
- Tahun 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia: Memperoleh medali perunggu nomor tim putri
- Tahun 2019 di Filipina: Memperoleh medali perak nomor tim putri
- Tahun 2019 di Filipina: Memperoleh medali emas nomor ganda putri
- Asian Games
- Tahun 2018 di Jakarta-Palembang, Indonesia: Memperoleh medali perunggu nomor tim putri
- Tahun 2018 di Jakarta-Palembang, Indonesia: Memperoleh medali perunggu nomor ganda putri
Baca Juga: Selain Minions dan The Daddies, Ini Daftar Julukan Legenda untuk Atlet Bulu Tangkis Indonesia
- Piala Sudirman
- Tahun 2019 di Nanning, Tiongkok: Memperoleh medali perunggu nomor tim campuran
- Kejuataan Dunia BWF
- Tahun 2018 di Nanjing, Tiongkok: Memperoleh medali perunggu nomor ganda putri
- Tahun 2019 di Basel, Swiss: Memperoleh medali perunggu nomor ganda putri
- Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang: Memperoleh medali emas nomor ganda putri.
Perolehan medali yang didapat oleh Greysia Polii dan Apriyani Rahayu sekaligus mencatatkan kontingen Indonesia memperoleh total empat medali.
Baca Juga: Profil Rahmat Erwin Abdullah, Atlet Angkat Besi yang Sabet Medali Perunggu di Olimpiade Tokyo 2020
Sebelumnya, medali perak disumbangkan oleh lifter veteran Indonesia, Eko Yuli Irawan pada cabang olahraga angkat besi.
Adapun medali perunggu disokong dari cabor yang sama. Medali dipersembahkan oleh lifter muda, Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah.
Demikianlah profil dan prestasi Apriyani Rahayu, pasangan Greysia Polii yang baru saja mendulang medali emas pertama untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.***
