Bacaan Niat Puasa Qadha, Puasa Pengganti Bulan Ramadhan dalam Teks Arab, Latin, Artinya

- 11 Maret 2023, 18:30 WIB
Berikut tersaji bacaan puasa qadha atau puasa pengganti bulan Ramadhan.
Berikut tersaji bacaan puasa qadha atau puasa pengganti bulan Ramadhan. /PIXABAY/ Shafin_Protic

BERITA DIY - Berikut tersaji bacaan niat puasa qadha yang merupakan puasa pengganti bulan Ramadhan dalam teks Arab, latin, dan artinya.

Tak terasa sebentar lagi bulan suci Ramadhan tiba. Tentunya, umat Islam akan menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh.

Ada beberapa umat Islam yang tentunya masih memiliki "utang" puasa yang belum ditunaikan pada tahun lalu.

 

Ketentuan untuk menunaikan puasa "utang" tersebut diperbolehkan dalam Islam dalam ketentuan puasa qadha atau puasa pengganti.

Baca Juga: Kapan Batas Waktu Qadha Puasa Ramadhan Diperbolehkan? Simak Bacaan Niat dan Tata Caranya di Sini

Sebagai informasi, puasa Ramadhan merupakan puasa wajib bagi setiap umat Islam yang dewasa.

 

Namun demikian, ada beberapa umat Islam yang tidak sanggup menjalankan ibadah puasa, karena beberapa hal.

Beberapa orang yang boleh mengqadha puasa atau mengganti puasa Ramadhan ialah mereka yang sedang dalam perjalanan atau safar.

Kemudian, mereka yang sakit tidak permanen, lupa niat pada malam hari, mengidap penyakit ayan, dan orang yang sengaja tidak puasa.

 

Baca Juga: Dalil Al Quran Tentang Nisfu Syaban: Apakah Boleh Puasa Sya'ban Setelah Pertengahan Bulan?

Kesemuanya itu wajib melakukan puasa qadha atau puasa pengganti sejumlah hari yang ditinggalkan pada saat bulan Ramadhan.

Diwajibkan bagi yang tidak memiliki halangan apapun untuk segera melakukan qadha puasa sebelum Ramadhan berikutnya tiba.

 

Maka itu, bagi Anda yang masih memiliki utang puasa Ramadhan pada tahun lalu, harus segera menunaikan qadha puasa sebelum bulan Ramadhan tiba.

Adapun tata cara puasa qadha tidak berbeda dengan puasa Ramadhan, di mana Anda harus melafalkan niat puasa pada malam hari sebelum puasa.

Baca Juga: Puasa Ramadhan 2023 Mulai Kapan? Ini Jadwal Sidang Isbat Penetapan Ramadhan 2023 Kemenag

 

Kemudian, lakukan puasa dengan durasi dari terbit fajar hingga tenggelam matahari atau waktu maghrib.

Berikut bacaan niat puasa qadha:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt.

 

Terkait letak puasa qadha, Nabi Muhammad SAW mengatakan dalam sebuah hadits, bahwa qadha puasa boleh dilakukan secara terpisah atau beruntun.

Baca Juga: Tata Cara Puasa Nisfu Syaban Tanggal Berapa Saja: Niat, Keutamaan, Hukum, Bisa Digabung Puasa Ganti Ramadhan?

Rasulullah SAW bersabda:

قَضَاءُ رَمَضَانَ إنْ شَاءَ فَرَّقَ وَإنْ شَاءَ تَابَعَ

Artinya: "Qadha' (puasa) Ramadhan itu, jika ia berkehendak, maka ia boleh melakukannya terpisah. Dan jika ia berkehendak, maka ia boleh melakukannya berurutan. " (HR. Daruquthni).

 

Demikian informasi bacaan niat puasa qadha dalam teks Arab, latin, serta artinya bahasa Indonesia.***

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x