BERITA DIY - Hanya tinggal 3 hari lagi proses aktivasi rekening penerima PIP Kemdikbud periode 2022 lalu berakhir. Siswa SD, SMP, SMA bisa lakukan ini.
Bahkan, para siswa SD, SMP, SMA yang tidak punya KIP dan tidak masuk Dapodik juga bisa dapatkan bantuan asalkan ikuti tata cara yang akan tersaji di akhir artikel.
Hal itu karena pada penyaluran PIP Kemdikbud periode 2022, sudah ada data nama penerima bantuan. Jadi, para penerima hanya perlu lakukan aktivasi rekening saja.
Aktivasi rekening sendiri harus dilakukan jika para siswa ingin dana PIP Kemdikbud berhasil cair ke rekening masing-masing.
Jika tidak dilakukan aktivasi rekening, maka PIP Kemdikbud tidak akan cair dan akan dikembalikan ke kas negara.
Pemerintah melalui Kemdikbudristek mengumumkan bahwa penerima PIP Kemdikbud 2022 yang belum melakukan aktivasi rekening harus segera lakukan aktivasi.
Batas akhir aktivasi rekening penerima PIP Kemdikbud 2022 ialah tanggal 31 Januari 2023. Informasi itu diumumkan Kemdikbud lewat akun IG resmi @pulapdik_dikbud.
"Kamu masuk nominasi PIP 2022 dan belum aktivasi rekening? Masih ada waktu hingga 31 Januari 2023," demikian tertulis dalam caption.
Untuk siswa SD dan SMP, silakan melakukan aktivasi rekening di Bank BRI. Sementara siswa SMA bisa lakukan aktivasi di BNI atau BSI khusus wilayah Aceh.
Adapun cara aktivasi rekening penerima PIP Kemdikbud dapat dilakukan dengan cara berikut:
- Datang ke bank penyalur sesuai dengan tingkat pendidikan.
- Jangan lupa membawa surat keterangan aktivasi rekening dari sekolah.
- Bawa KTP atau kartu pelajar siswa dan KTP orang tua/wali siswa.
- Isi formulir pembuatan rekening SIMPEL PIP yang tersedia di bank.
- Aktivasi selesai.
PIP Kemdikbud sendiri juga bisa disalurkan kepada siswa MI, MTs, dan MA. Bukan cuma SMA saja, SMK, MAK, juga akan terima PIP Kemdikbud.
Bahkan, siswa Paket A hingga Paket C juga berhak atas bantuan PIP Kemdikbud tersebut asalkan namanya tercantum di pip.kemdikbud.go.id.
Jika para siswa ingin tahu apakah mereka jadi penerima PIP Kemdikbud atau tidak, silakan lakukan langkah berikut:
- Buka link pip.kemdikbud.go.id di browser HP atau PC
- Jangan tekan tombol "Login", di bagian beranda, ada kolom "Cek Penerima PIP"
- Isi data NISN dan NIK
- Masukkan hasil perhitungan
- Klik "Cek Penerima PIP"
- Status siswa akan muncul sebagai penerima atau bukan
Jika termasuk, maka segera lakukan aktivasi rekening seperti dijelaskan tadi. Jika tidak masuk, maka siswa belum bisa dapatkan dana bantuan PIP Kemdikbud.
Siswa akan mendapatkan dana PIP Kemdikbud yang berbeda sesuai dengan tingkat pendidikan. Lebih rinci, simak di bawah ini:
1. Siswa SD, MI, dan Paket A akan mendapatkan Rp450 ribu per tahun.
2. Siswa SMP, MTs, dan Paket B akan mendapatkan dana PIP Rp750 ribu per tahun.
3. Siswa SMA, SMK, MA, MAK, dan Paket C akan mendapatkan Rp1 juta per tahun.
Buat yang belum kesempatan dapat PIP Kemdikbud, jangan khawatir, karena ada dua cara buat siswa untuk dapatkan bantuan dari pemerintah.
Cara yang pertama adalah mengajukan diri jadi penerima PIP Kemdikbud periode 2023. Berikut caranya:
1. Daftar ke lembaga dinas pendidikan setempat dengan membawa KKS (Kartu Keluarga Sejahtera).
2. Jika tidak punya KKS, silakan minta Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) ke RT/RW atau kantor Desa/Kelurahan setempat.
3. Datang ke sekolah, ajukan diri menjadi penerima PIP Kemdikbud dengan SKTM atau KKS.
4. Pihak sekolah akan mengubah status siswa di Dapodik menjadi calon penerima PIP Kemdikbud.
5. Tunggu validasi dari dinas pendidikan, apakah siswa yang diajukan layak menerima bantuan PIP Kemdikbud atau tidak.
6. Cek laman pip.kemdikbud.go.id untuk mengetahui apakah nama siswa sudah terdaftar sebagai penerima PIP Kemdikbud atau belum.
Adapun cara yang kedua, adalah siswa mengajukan diri jadi penerima bansos PKH atau Program Keluarga Harapan. Begini caranya:
1. Download aplikasi "Cek Bansos", hanya ada di Google Play Store
2. Login ke dalam akun dengan user id dan password
Baca Juga: Cara Cek Penerima PIP Kemdikbud 2023 melalui NISN dan NIK, Ini Syarat Agar BLT Rp 1 Juta Bisa Cair
3. Jika belum punya akun, maka lakukan daftar akun dengan memasukkan data diri seperti KTP, KK, hingga foto selfie
4. Masuk ke menu Profil > Cek Bansos > Tanggapan Kelayakan > Daftar Usulan
5. Klik Daftar Usulan untuk mengajukan diri jadi penerima bansos PKH
6. Isi data diri lengkap sampai foto rumah
7. Tunggu proses verifikasi dari Kemensos
Bansos PKH sendiri punya besaran bantuan yang berbeda dengan program PIP Kemdikbud. Jika ingin lihat lebih jelas, simak di bawah ini:
- Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat : Rp. 900.000,-
- Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat : Rp. 1.500.000,-
- Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat : Rp. 2.000.000,-
Hanya saja, jika siswa sudah dapatkan PIP Kemdikbud, maka tidak akan mendapatkan bansos PKH. Begitupun sebaliknya.
Jadi, bansos PKH akan menjadi opsi cadangan jika siswa tidak menerima PIP Kemdikbud. Mungkin, siswa yang tidak punya KIP bisa coba ajukan diri jadi penerima PKH.
Itulah informasi 3 hari aktivasi rekening penerima PIP Kemdikbud berakhir dan cara siswa yang tidak punya KIP tetap bisa dapatkan bantuan.***