Profil Dea Tunggaesti: Kakak Dokter Reisa Broto Asmoro yang Kini Jadi Plt Sekjen PSI

- 19 Desember 2020, 12:23 WIB
Dea Tunggaesti (kiri) kakak dari dr Reisa Broto Asmoro kini didapuk jadi Plt Sekjen PSI menggantikan Raju Juli Antoni (kanan).
Dea Tunggaesti (kiri) kakak dari dr Reisa Broto Asmoro kini didapuk jadi Plt Sekjen PSI menggantikan Raju Juli Antoni (kanan). /Instagram.com/@deatunggaesti

BERITA DIY - Dea Tunggaesti kiprahnya sudah dikenal di Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sejak dibentuk pada 2014 silam. Kini kakak dari dokter Reisa Broto Asmoro ini didapuk jadi Pelaksana tugas Sekretaris Jendral PSI (Sekjen PSI).

Dea Tunggaesti menggantikan jabatan kursi kosong Sekjen PSI yang sebelumnya diisi Raja Juli Antoni.

Raja Juli Antoni melepas posisi Sekjen PSI untuk masuk jajaran Sekretaris Dewan Pembina PSI.

Baca Juga: Bocoran Kapan Kartu Prakerja Gelombang 12 Dibuka, Ketahui Syarat dan Cara Daftar Agar Lolos

Dipercaya mengemban tugas sebagai Plt Sekjen PSI, kakak dari Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 dr Reisa waBroto Asmoro ini berharap bisa melaksanakan amanah sebaik-baiknya.

Sebelum berkiprah di politik, Dea sudah banyak berpengalaman di bidang hukum.

Dea Tunggaesti meraih gelar strata sarjana hukum dari Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan.

Kemudian lanjut S2 di Universitas Gadjah Mada dan menyelesaikan doktoralnya di Universitas Padjadjaran.

Pendidikan berlatar belakang hukum yang kuat membawa Dea bergabung di firma hukum OC Kaligis & Associates pasca selesai pendidikan doktoralnya.

Terus mengembangkan kemampuan praktisi hukum, di tahun 2013 Dea Tunggaesti bekerja dengan Hanafiah Ponggawa & Partners.

Baca Juga: BLT Banpres UMKM Tahap 2 Cair Bulan Ini, Cek KTP di eform.bri.co.id/bpum Dapat BPUM Rp 2,4 Juta

September 20123 Dea mendirikan firma hukumnya sendiri bernama Tungga Rami & Partners, jasa advokasi dan konsultan hukum.

Lahir di Solo, Jawa Tengah 26 September 1982, Dea Tunggaesti menjadi pengacara dari politisi Nazaruddin, Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang terpidana kasus suap Hambalang 2012 silam.

Hingga hari ini kiprahnya dalam bidang hukum di perpolitikan Indonesia masih terlihat, ia menjadi Tenaga Ahli Bidang Hukum di Kementerian Perdagangan RI sejak November 2020.

Baca Juga: Jam Tayang Ikatan Cinta Pindah, Jangan Lewatkan Perseteruan Al Andin vs Elsa Nino Malam Ini

Hal lain, ia juga ditunjuk sebagai anggota dari Badan Arbitrase Olahraga Indonesia periode 2019-2023.

Wanita berusia 38 tahun ini sudah dikaruniai dua orang anak hasil pernikahannya dengan Novio Parodi pada 2004, Chiara Mahisa Parodi dan Elena Danesha Parodi.***

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x