BERITA DIY - Pemerintah akan mencairkan bantuan langsung tunai (BLT) Subsidi Gaji BPJS sebesar Rp 600 ribu kepada karyawan di tahap 5 di bulan Oktober ini melalui bank himbara (BNI, BRI, Mandrii, dan BTN) serta bank swasta lainnya seperti BCA, CIMB Niaga, dan lain-lain.
Bantuan subsidi gaji tahap 5 ini diberikan selama empat bulan yang ditransfer dalam dua termin sebesar Rp1,2 juta shingga total yang didapatkan karyawan Rp2,4 juta.
Saat ini Kementerian Ketanagakerjaa sudah menerima data rekening karyawa sejumlah 578.230 orang dari BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Mengenal Program JPS Jaring Pengaman Sosial, Solusi untuk yang Gagal Kartu Prakerja
Baca Juga: Login www.pln.co.id, Begini Cara Dapat Token Listrik Gratis PLN dari Web dan WA
Namun pada 30 September 2020, pihaknya menerima tambahan data sebanyak 40.358 calon penerima.
“Agar memudahkan proses dan simplifikasi data, kami anggap tambahan data tersebut sebagai bagian dari data tahap V, sehingga totalnya sebanyak 618.588 data penerima,” kata Ida dalam konferensi pers virtual pada Kamis, 1 Oktober 2020.
Menurutnya, setelah seluruh tahap penyaluran ini selesai, maka penyaluran BSU termin I pun telah usai.
Baca Juga: Bantuan BLT Dana Desa Rp 13 Triliun Dari Pemerintah Siap Cair, Ini Syarat dan Cara Dapatnya
Baca Juga: Cara Buat Kartu Keluarga Sejahtera KKS untuk Syarat Dapat Bansos BLT Rp 500 Ribu Per KK Non PKH
Selanjutnya, dalam waktu kurang lebih 2 minggu ke depan, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan penyaluran subsidi upah termin pertama ini. Sedangkan untuk penyaluran termin II direncanakan mulai diberikan pada akhir Oktober 2020.
“Insya Allah untuk subsidi bulan November-Desember. Kami salurkan subsidi termin II akhir Oktober (2020),” katanya.
Menurut Menaker Ida, hingga saat ini data yang telah diterima oleh Kementerian Ketenagakerjaan dari BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 12.4 juta orang.
Baca Juga: Update Cara Dapat Bansos BLT Rp 500 Ribu Per KK Non PKH, Cek Nama Keluargamu di Link Ini
Baca Juga: Siap-Siap Cek Rekening! BLT Subsidi Gaji BPJS Rp 2,4 Juta Cair Bulan Ini, Cek Nama Penerima di Sini
“Dari data ini telah disalurkan bantuan kepada 10.778.261 penerima atau 92,48 persen. Sementara yang masih dalam proses pengiriman dari perbankan penyalur adalah sebanyak 745.669 orang. Seluruh proses ini dimulai sejak tanggal 24 Agustus 2020,” katanya.
Menaker Ida mengemukakan, selama proses penyaluran BSU dari tahap I, terdapat beberapa kendala yang ditemukan, sehingga menghambat penyaluran BSU, antara lain, duplikasi rekening, rekening sudah tutup, rekening pasif, dan rekening tidak valid dan dibekukan. Kendala lainnya adalah rekening pekerja tidak sesuai dengan NIK atau rekening tidak terdaftar.
Baca Juga: Jadwal BLT Banpres UMKM Rp 2,4 Juta Cair, Buruan Daftar Masih Ada Kuota: Ini Cara dan Syaratnya
“Namun jangan khawatir, kami berupaya sebaik- baiknya untuk memeriksa dan melakukan ceklis sebelum menyalurkan bantuan melalui Bank penyalur,” ucapnya.
Karyawan juga bisa menyampaikan keluhan dan aduan terkait penyaluran bantuan ini secara Baca Juga: Login www.pln.co.id, Begini Cara Dapat Token Listrik Gratis PLN dari Web dan WAonline laman resmi Kemnaker, https://bantuan.kemnaker.go.id.***