Sejarah ATM Link, Keunggulan Fitur dan Kenapa Kini Bertarif?

Baca Juga: Perbandingan Biaya Transaksi di ATM Link, Bersama, Prima, dan Alto, Mana yang Paling Murah?

Baca Juga: Update Jadwal Blokir Kartu ATM Strip Magnetik Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN hingga BCA

Semenjak 2016, ATM Link meluas di area Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Melihat kebergunaanya, ATM Link kemudian makin diperluas hingga seluruh wilayah Indonesia.

Demi efisiensi, ribuan mesin ATM yang sebelumnya hanya diperuntukkan nasabah masing-masing BUMN, mulai digantikan dengan mesin ATM Link. Yang pada awal kemunculannya bisa dipakai gratis untuk semua pengguna kartu debit bank BUMN.

Pengelolaan ATM secara bersama itu memberikan banyak manfaat. Meliputi penghematan biaya operasional bagi pihak perbankan dan penghematan biaya transaksi bagi para nasabah pengguna ATM.

Baca Juga: Sejak 1 Juni 2021, Cek Saldo dan Tarik Tunai ATM LINK BNI, Mandiri, BRI dan BTN Dikenakan Biaya Rp5 Ribu

Baca Juga: Cek ATM Sekarang! BLT UMKM Rp1,2 Juta Cair Lagi, Ini Cara Daftar dan Cek Banpres BPUM di Link Ini Pakai HP

Pada awal kehadiran ATM Link, Rini Soemarno, Menteri BUMN saat itu bahkan berencana untuk menggratiskan pula transfer antar bank milik BUMN.

Kementerian BUMN saat itu meminta biaya transaksi antar-bank BUMN melalui ATM Link bisa menjadi Rp0 seiring dengan sinergi di antara bank-bank pelat merah.

Fitur-fitur ATM Link