Menteri teknokrat dianggap memiliki standar nilai dan etika yang tidak tertulis. Sayangnya, dengan intervensi untuk melanggar aturan yang tidak sedikit, membuat mereka akan memilih untuk mundur. Hal ini biasa terjadi di negara-negara besar.
Mengutip dari Antara News, Menteri Perekonomian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Menko Perekonomian RI) Airlangga Hartarto tepis kabar soal mundurnya 15 menteri dari Kabinet Indonesia Maju.
Menurutnya, berita yang awalnya diembuskan oleh ekonom senior INDEF Faisal Basri itu tidaklah benar. Dirinya lebih tahu hal ini karena kedekatan-nya dengan hampir semua menteri di kabinet itu.
Itulah informasi siapa 15 Menteri yang dikabarkan mundur dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), adakah Basuki dan Sri Mulyani.***