Perubahan terbesar dalam program Kartu Prakerja adalah penurunan jumlah insentif tunai yang diberikan menjadi Rp 600 ribu.
Namun, insentif pelatihan ditingkatkan menjadi Rp 3,6 juta. Dengan demikian, total bantuan yang diterima peserta mencapai Rp 4,2 juta.
Adapun perubahan fokus ini mencerminkan bagaimana program Kartu Prakerja lebih menekankan pada peningkatan kompetensi dan keterampilan peserta dibandingkan hanya memberikan bantuan tunai.
Untuk berpartisipasi dalam program Kartu Prakerja, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Pertama, Anda harus WNI yang berusia 18 tahun ke atas dan tidak sedang menempuh pendidikan formal.
Program ini juga dibuka bagi mereka yang sedang mencari kerja, atau pekerja yang terkena PHK dan membutuhkan peningkatan kompetensi kerja.
Tetapi, penting untuk diingat bahwa Anda tidak bisa menjadi peserta jika Anda adalah pejabat negara, penerima bantuan sosial lainnya selama pandemi COVID-19, atau sudah ada dua NIK dalam satu KK yang menjadi penerima Kartu Prakerja.
Di tahun 2023 ini, website prakerja.go.id telah mengalami pembaruan menjadi platform yang lebih interaktif. Salah satu fitur yang ditambahkan adalah informasi lowongan kerja.