Dalam sebuah hadits qudsi, Allah Ta’ala berfirman:
اَنَا الرَّحْمَنُ وَهَذِهِ الرَّحِمُ اِنْشَقَقْتُ لَهَا اِسْمًا مِنْ اِسْمِىْ، فَمَنْ وَصَلَهَا وَصَلْتُهُ وَمَنْ قَطَعَهَا بَتَتُّهُ
Artinya: “Aku adalah ar-Rahmân (Dzat Yang Maha Pengasih), dan kalimat ‘arrahim’ (sanak/ saudara) Kuambil dari salah satu nama-Ku. Maka barang siapa yang menyambungnya, Aku akan sambung dengan dirinya; dan barang siapa yang memutusnya, Aku juga akan memutus hubungan dengan dirinya”.
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, wa lillahil hamd…
Kaum muslimin wal muslimat rahimakumullâh,
وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْا