Bahaya Hipertensi pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasi Tekanan Darah Tinggi

- 6 April 2023, 15:45 WIB
Ilustrasi- Ibu hamil, bahaya hipertensi atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil dan cara mengatasinya agar tidak terjadi komplikasi dan membahayakan janin.
Ilustrasi- Ibu hamil, bahaya hipertensi atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil dan cara mengatasinya agar tidak terjadi komplikasi dan membahayakan janin. /Pexels.com/@Pavel Danilyuk
 
BERITA DIY - Berikut bahaya hipertensi atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil dan cara mengatasinya agar tidak terjadi komplikasi.
 
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang meningkat di atas normal.
 
Kondisi hipertensi sangat berbahaya bagi ibu hamil, karena dapat menyebabkan komplikasi pada ibu serta janin yang ada dalam kandungan.
 

 
Lantas apa bahaya hipertensi bagi ibu hamil dan bagaimana cara mengatasinya?
 
Hipertensi sangat membahayakan jika tidak mendapat penanganan yang tepat. Hipertensi atau tekanan darah tinggi tersebut bisa menyerang siapa saja baik pada wanita, laki-laki, maupun ibu hamil sekalipun.
 
 

 
Seperti dilansir BERITA DIY dari laman resmi Kementrian Kesehatan, yankes.kemenkes pada 6 April 2023, adapun berikut bahaya hipertensi jika terjadi pada ibu hamil dan cara mengatasinya.
 
Bahaya Hipertensi pada Ibu Hamil 
 
1. Preeklamsia 
 
Preeklamsia adalah komplikasi hipertensi yang terjadi pada ibu hamil dengan ditemukannya protein pada urin.
 

Selain itu yang lebih parahnya lagi, akan terjadi pembekakan pada kaki dan tangan ibu hamil.
 
Jika sudah mengidap preeklamsia ini, ibu hamil harus ekstra hati-hati dalam pemilihan menu makan untuk sehari-sehari.
 
 

Karena jika preeklamsia tersebut tidak ditangani dengan baik, maka bisa berlanjut pada eklampsia, yang dimana kondisi ini bisa menyebabkan kejang, kehilangan kesadaran, bahkan kematian.
 
2. Kelahiran Prematur
 
Ibu hamil yang mengidap hipertensi, juga rentan untuk melahirkan bayi prematur, atau bayi lahir sebelum 37 minggu kehamilan.
 
Kelahiran prematur dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada bayi seperti gangguan pernapasan, masalah sistem pencernaan, dan gangguan pada sistem saraf.
 

3. Pertumbuhan Janin Terhambat
 
Hipertensi pada ibu hamil juga menyebabkan pertumbuhan janin terhambat, dan tidak berkembang dengan normal.
 
 
Selain itu, hipertensi juga membuat bayi lahir dengan berat badan rendah, dan sangat beresiko mengalami gangguan kesehatan.

4. Ganguan Fungsi Ginjal
 
Hipertensi atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil, juga dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal.
 
Hal tersebut menyebabkan penumpukan cairan pada tubuh, edema atau pembekakan, dan masalah sistem ekresi.
 
Cara Mengatasi Hipertensi pada Ibu Hamil
 
1. Periksakan diri secara rutin ke dokter
 
Ibu hamil dianjurkan untuk rutin memeriksakan diri secara rutin ke dokter atau pusat layanan kesehatan. 

 
2. Olahraga ringan
 
Selama kehamilan, ibu hamil juga sangat dianjurkan untuk melakukan kegiatan fisik atau olahraga ringan, agar tetap sehat.
 
Berjalan kaki atau berenang juga dapat membantu menjaga kesehatan ibu hamil, dan dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

3. Makan yang bergizi 
 
Ibu hamil perlu untuk mengonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang, untuk tetap menjaga kesehatan dan menghindari masalah hipertensi.
 
 
4. Hindari stres
 
Ibu hamil perlu menghindari stres agar selalu sehat dan terhindar dari hipertensi. Karena stres dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah.

5. Konsumsi obat sesuai resep dokter
 
Jika diperlukan ibu hamil akan diberikan resep oleh dokter untuk menurunkan tekanan darah atau hipertensi. Namun ibu hamil perlu untuk mengikuti anjuran dokter agar tidak menimbulkan masalah baru.
 
Demikianlah bahaya hipertensi pada ibu hamil dan cara mengatasinya agar tidak terjadi komplikasi.***

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x