BERITA DIY - Ketahui pengertian apa itu Rebo Wekasan dan macam-macam amalan yang bisa dilakukan untuk tolak bala, malapetaka atau bencana akan dibahas dalam artikel berikut ini.
Rebo Wekasan merupakan tanggalan yang diyakini sebagai hari Rabu terakhir di bulan Safar yakni bulan kedua dalam kalender Hijriah.
Lantas Rebo Wekasan jatuh pada tanggal berapa? Pada tahun ini, Rebo Wekasan 2022 jatuh pada besok Rabu, tanggal 21 September 2022.
Banyak masyarakat yang meyakini bahwa pada hari Rebo Wekasan tersebut berhubungan dengan malapetaka dan bencana, sehingga dilakukanlah macam-macam amalan untuk memohon keselamatan dari bala bencana.
Pada Rebo Wekasan, masyarakat banyak yang melakukan amalan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Anggapan bulan Safar bisa mendatangkan kesialan muncul pada masyarakat Arab jahiliyyah dan tradisi atau keyaknan ini masih dilanjutkan hingga kini.
Tujuan dari Rebo Wekasan adalah supaya Allah SWT menjauhkan diri dari segala penyakit dan malapetaka yang dipercaya diturunkan ketika hari Rabu terakhir di bulan Safar.
Amalan yang dapat dilakukan pada Rebo Wekasan antara lain adalah:
1. Salat tolak bala
2. Berdoa dengan hajat khusus
3. Selamatan
4. Membaca ayat suci Al Quran, dan amalan baik lainnya
Dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya mengatakan tentang adanya turun bala di malam Rebo Wekasan bukan riwayat dari hadist nabi Muhammad SAW.
Namun, ia mengatakan jika hal tersebut terucap dari seorang sholeh, alim atau orang yag tidak tampak dalam dirinya maksiat, hal itu bisa benar namun dalam bab ilham.
"itu mungkin bisa benar, tapi bab ilham" ucap Buya Yahya dikutip dari video YouTube bertajuk "Mengamalkan Amalan Rebo Wekasan, Bagaimana Hukumnya? | Buya Yahya Menjawab".
Kemudian ia mengatakan ilham tidak wajib dipercayai dan mungkin Rebo Wekasan adalah ilham ulama-ulama sholeh waktu itu.
Buya Yahya juga menjelaskan bahwa boleh saja melakukan amalan di Rebo Wekasan selagi amalan itu amalan yang sah.
Demikian informasi seputar pengertian apa itu Rebo Wekasan dan amalan yang bisa dilakukan untuk tolak malapetaka atau bencana.***