Pada awalnya target PKI adalah Jenderal A. H. Nasution namun Pierre Tendean mengaku sebagai Jenderal Nasution untuk melindunginya, jasadnya juga ditemukan di Lubang Buaya.
8. Brigjen (Anumerta) Katamso
Katamso lahir di Sragen pada 5 Februari 1923, memiliki pendidikan militer bersama PETA di Bogor yang kemudian masuk ke TKR dan berubah menjadi TNI setelah kemerdekaan. Beliau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta.
9. A.I.P. II (Anumerta) K. S. Tubun
Karel Satsuit Tubun atau K. S. Tubun lahir di Maluku Tenggara pada 14 Oktober 1928, saat peristiwa G30S PKI ia bertugas sebagai pengawal di kediaman Dr. Y. Leimena yang berdampingan dengan rumah Jenderal A. H. Nasution.
Beliau ditembak hingga gugur karena melakukan perlawanan ketika terjadi penangkapan oleh PKI. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.
10. Kolonel (Anumerta) Sugiyono
Sugiyono lahir di Gunung Kidul, Yogyakarta pada 12 Agustus 1926 dengan pendidikan militer di PETA. Beliau ditangkap di Markas Korem 072 yang telah dikuasai PKI, jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta.
Itulah informasi mengenai para Pahlawan Revolusi yang menjadi korban dalam peristiwa G30S PKI.