“Salat Witir adalah hak bagi semua umat Islam, maka barang siapa yang suka melakukan Witir dengan lima rakaat, maka lakukanlah. Barang siapa yang suka melakukan Witir dengan tiga rakaat, maka lakukanlah. Dan barangsiapa yang suka melakukan salat Witir satu rakaat, maka lakukanlah”, (HR. Abu Dawud, An-Nasa'i, dan Ibnu Majah).
Dalam melaksanakan salat Witir bisa dilakukan dengan dua cara. Pertama pelaksanaan salat Witir boleh disambung. Contoh: melaksanakan salat witir 3 rakaat dengan satu kali takbiratul ihram.
Cara melaksanakannya yang kedua boleh dilakukan secara terpisah. Contohnya melakukan salat Witir 2 rakaat dengan satu salam kemudian ditambah satu rakaat dengan satu salam.
Bacaan niat salat Witir satu rakaat:
أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatan minal witri rak’atan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat salat sunnah Witir satu rakaat Karena Allah ta'ala.
Bacaan niat salat Witir dua rakaat: