BERITA DIY - Kabar baik Kartu Prakerja gelombang 23 resmi dibuka pada Kamis, 17 Februari 2022. Ada 3 hal yang wajib dipernuhi jika ingin lolos mendapatkan bantuan.
Pembukaan Kartu Prakerja gelombang 23 ini diumumkan langsung oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Ia menerangkan gelombang 23 menjadi gelombang pembuka pada rangkaian program Kartu Prakerja yang akan berlangsung pada 2022.
“Dengan mengucap Bismillahirahmanirahim, pada hari ini, saya menyatakan bahwa program Kartu Prakerja gelombang 23 secara resmi dibuka. Selamat mengikuti Program Kartu Prakerja tahun 2022! Mari melangkah maju, menjadi lebih baik, dan siap dari sekarang," kata Airlangga Hartarto dalam keterangannya.
Kartu Prakerja gelombang 23 bakal menggaet 500 ribu peserta. Program ini akan diprioritaskan bagi mereka yang belum pernah menerima bantuan selama pandemi Covid-19.
Sebab, Kartu Prakerja merupakan program peningkatan keterampilan yang semi-bantuan sosial di masa pandemi.
Pendaftaran Kartu Prakerja hanya bisa dilakukan melalui link resmi, yakni prakerja.go.id. Bagi yang belum pernah mendaftar, berikut langkah-langkah untuk mengikuti seleksi Kartu Prakerja gelombang 23:
- Akses www.prakerja.go.id, menggunakan browser pada HP atau laptop.
- Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK.
- Masukkan data diri dan ikuti petunjuk pada layar.
- Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
- Klik “Gabung” pada gelombang yang sedang dibuka.
Perlu diingat, ada 3 hal yang perlu dipenuhi agar kamu bisa lolos Kartu Prakerja 2022.
Ketiga hal yang wajib agar lolos Kartu Prakerja gelombang 23 adalah warga negara Indonesia, berusia 18-64 tahun, dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Selain itu, perlu diperhatikan juga ada beberapa golongan yang tidak akan bisa mendapatkan Kartu Prakerja dan bantuannya. Mereka adalah:
1. Anggota TNI/Polri.
2. PNS/PPPK (ASN).
3. Kepala Desa/Perangkat Desa.
4. Komisaris BUMN/BUMD.
5. Anggota DPR/DPRD.
6. Penerima bansos lain yang tercatat dalam DTKS Kemensos.
7. Penerima BPUM atau BLT UMKM.
8. Penerima BSU subsidi gaji.
9. Pernah menjadi peserta Kartu Prakerja sebelumnya.
10. Sudah ada 2 orang dalam 1 KK yang menjadi peserta Kartu Prakerja.
Berdasarkan 22 gelombang sebelumnya, peserta Kartu Prakerja yang terpilih bisa mendapatkan bantuan Rp 3,55 juta.
Bantuan Kartu Prakerja terdiri dari Rp 1 juta khusus untuk pelatihan, insentif tunai Rp 2,4 juta dan insentif survei Rp 150 ribu.
Demikian informasi pembukaan Kartu Prakerja gelombang 23 yang dimulai hari ini, Catat dan penuhi 3 hal yang wajib agar bisa lolos menjadi peserta Kartu Prakerja 2022 dan mendapat bantuan.***