BERITA DIY - Telah viral kerangkeng manusia yang dibuat oleh Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Perangin-Angin yang telah dioperasikan selama 10 tahun dan menampung ribuan orang.
Adalah Migrant Care yang mengungkap dua sel kerangkeng manusia untuk memenjarakan 40 orang buruh kebun kelapa sawit milik ladang Bupati Langkat tersebut.
Migrant Care menduga kerangkeng manusia milik Bupati Langkat yang terkena OTT KPK karena dugaan korupsi tersebut terkait dengan perbudakan buruh kebun kelapa sawit.
Dalam investigasi yang dilakukan polisi, kerangkeng manusia bikinan Bupati Langkat tersebut telah ada sejak 2012.
Namun, kerangkeng yang ada di rumah Terbit Rencana Perangin-Angin disebut oleh Bupati Langkat nonaktif tersebut sebagai tempat untuk rehabilitasi narkoba.
Hal ini bisa disimak dari konten video yang diunggah oleh kanal YouTube resmi Pemkab Langkat pada 27 Maret 2021 lalu.
"Saya ada menyediakan tempat rehabilitasi narkoba. Itu bukan rehabilitas, tapi tempat pembinaan yang saya buat selama ini untuk membina masyarakat yang penyalahgunaan narkoba. Tempat pembinaan," jelas Terbit Rencana Perangin-Angin yang saat itu diwawancarai.