Sebut Tak Perlu Membully Jokowi Soal Pidato Bipang, Ferdinand: Bijaklah, Bahwa Itu Membantu Promosi UMKM

- 8 Mei 2021, 16:00 WIB
Sebut Tak Perlu Membully Jokowi Soal Pidato Bipang, Ferdinand: Bijaklah, Bahwa Itu Membantu Promosi UMKM.*
Sebut Tak Perlu Membully Jokowi Soal Pidato Bipang, Ferdinand: Bijaklah, Bahwa Itu Membantu Promosi UMKM.* /Instagram.com/@Ferdinand_Hutahaean

BERITA DIY - Polemik Pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal makanan khas Bipang Ambawang turut membuat mantan politisi Demokrat Ferdinand Hutahaean memberikan komentarnya.

Seperti diketahui salah satu netizen pemilik akun twitter @BossTemlen mengunggah video potongan pidato Jokowi tersebut dan mempertanyakan alasan Jokowi mempromosikan Bipang Ambawang saat lebaran.

Padahal, lebaran identik dengan hari raya umat muslim. Sedangkan olahan daging babi sendiri merupakan makanan haram bagi umat islam.

Baca Juga: Fadli Zon Minta Jokowi Mohon Maaf Soal Pidato Bipang Ambawang: Lebih Baik Ketimbang Ngeles

Berdasarkan penelusuran, video pidato Jokowi itu ternyata sudah lama di jagat maya.

Jokowi menyampaikan rekomendasi Bipang Ambawang dari Kalimantan ini pada sebuah video berjudul: 05.05 Hari Bangga Buatan Indonesia yang diunggah di channel YouTube Kementerian Perdagangan pada 5 Mei 2021.

"Untuk Bapak/Ibu dan Saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasannya mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online. Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, siomay Bandung, empek-empek Palembang, bipang Ambawang dari Kalimantan, dan lain-lainnya, tinggal pesan. Dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah," ujar Jokowi.

Baca Juga: Mengenal Bipang Ambawang, Babi Panggang Kalimantan yang Viral karena Video Jokowi

Ferdinand Hutahaean pun turut memberikan komentarnya terhadap pidato Jokowi tersebut melalui akun twitternya.

Halaman:

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x