Network
Pembangunan kedua ruas tol yang bertujuan untuk melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Metropolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi) itu rencananya akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada Kamis, 1 April 2021.
Ruas tol ini dikelola oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) dengan biaya konstruksi sebesar Rp1,96 triliun. Berdasarkan data, kemajuan konstruksi Jalan Tol Cengkareng - Batu Ceper - Kunciran saat ini telah mencapai 94,08 persen.
Pembangunan Tol Cengkareng - Batu Ceper - Kunciran terbagi menjadi 4 seksi, di antaranya:
- Seksi I (Kunciran – Tirtayasa) sepanjang 2,04 Km,
- Seksi II (Tirtayasa – Benteng Betawi) sepanjang 3,52 Km
- Seksi III (Benteng Betawi – H.Sastranegara) sepanjang 6,57 Km
- Seksi IV (H.Sastranegara – SS Benda) sepanjang 2,06 Km
Selain itu, Tol Cengkareng - Batuceper - Kunciran juga akan dilengkapi dengan 5 Gerbang Tol (GT), di antaranya GT Kunciran, GT Tirtayasa, GT Buaran Indah, GT Tanah Tinggi, dan GT Husein Sastranegara. Selain itu, juga dilengkapi juga 3 Simpang Susun (SS) yaitu SS Kunciran, SS Belendung, dan SS Benda.
Baca Juga: Link Live Streaming Kualifikasi Piala Dunia 2022: Azerbaijan vs Serbia Selasa, 30 Maret 2021 23:00 WIB
Jalan Tol Cengkareng - Batuceper - Kunciran nantinya juga akan tersambung dengan Jalan Tol Kunciran-Serpong yang sudah beroperasi dan diresmikan oleh Presiden Jokowi sejak Desember 2019 lalu.
Untuk Ruas Tol Serpong – Cinere yang panjangnya 10,1 km sendiri yang terdiri atas 2 seksi, yakni Seksi I Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 km sudah rampung. Begitupun dengan Seksi II Pamulang -Cinere sepanjang 3,6 km juga mengalami kemajuan pengerjaan dan sudah rampung 86 persen.
Pengusahaan ruas tol yang satu ini dilakukan oleh PT Cinere Serpong Jaya dengan biaya konstruksi Rp2,1 triliun.
"Untuk sisa seksi 2 Pamulang-Cinere nantinya akan tersambung ke Ruas Tol Cinere- Jagorawi dan Tol Depok- Antasari, sehingga menjadi jaringan yang terhubung," ujar Endra.***
