BERITA DIY - Simak alasan kenapa akhir tahun sering hujan, berikut penjelasan BMKG.
Kenapa akhir tahun sering hujan? Itulah pertanyaan yang sering terlontar dari masyarakat Indonesia akhir-akhir ini.
Tak hanya saat akhir tahun 2022, pada tahun 2021 lalu, hujan juga cukup sering turun pada saat akhir tahun. Akibatnya, beberapa daerah mendapat 'hadiah' tahun baru berupa banjir.
Pada akhir tahun 2022 ini hujan mulai intenstitas ringan hingga lebat sering kali terjadi di sejumlah wilayah di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Klarifikasi BMKG Soal Badai di Jakarta 28 Desember 2022: Bersiap Hujan Ekstrem
Simak penjelasan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang fenomena hujan yang sering terjadi akhir-akhir ini.
Seperti diketahui, pada bulan Desember 2022 hingga Januari 2023, Indonesia memasuki periode puncak musim hujan. Hal ini ditandai dengan jumlah curah hujan yang besar di sejumlah wilayah di Indonesia.
Melansir situs resmi BMKG, awal musim hujan 2022/2023 di Indonesia terjadi pada bulan September hingga November 2022. Sementara puncak musim hujan 2022/2023 di Indonesia terjadi pada bulan Desember 2022 hingga Januari 2023. Hal itu tak hanya terjadi di tahun 2022, namun setiap tahunnya jadwal musim penghujan juga tidak jauh berbeda.
Puncak musim hujan adalah periode dimana terdapat jumlah curah hujan tertinggi untuk akumulasi tiga dasarian berturut-turut. Jika tiga dasarian tersebut berada pada bulan yang berbeda, bulan yang dinyatakan sebagai puncak musim hujan adalah dimana dua dasarian tersebut berada.
BMKG juga telah memperkirakan hujan lebat akan turun pada periode Natal dan tahun Baru 2023.
"BMKG memprakirakan seluruh wilayah Indonesia berpotensi dilanda hujan lebat hingga sangat lebat selama periode Natal dan Tahun Baru 2023," tulis BMKG lewat akun Twitter resmi @InfoHumasBMKG, Selasa, 27 Desember 2022.
BMKG memprediksi hujan dengan intensitas lebat akan terjadi hingga 1 Januari 2023. Ada sejumlah daerah yang diminta mewaspadai hujan dengan intensitas signifikan.
"Potensi hujan lebat hingga sangat lebat di wilayah Banten, Jabar, Jateng, DIY, Jatim, Bali, NTB, NTT, Sulsel, Sultra, dan Maluku," demikian keterangan dalam video yang diunggah BMKG.
BMKG juga menjelaskan penyebab akhir-akhir ini sering hujan. Dilansir situs resminya, Kepala BMKG menjelaskan tentang penyebab peningkatan curah hujan yang terjadi akhir-akhir ini. Peningkatan curah hujan ini diakibatkan oleh sejumlah dinamika atmosfer, seperti peningkatan aktivitas Monsun Asia.
"Diantaranya, peningkatan aktifitas Monsun Asia yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara signifikan di wilayah Indonesia bagian barat, tengah dan selatan," kata Dwikora, dilansir situs resmi BMKG.
Itulah informasi mengenai penjelasan BMKG kenapa akhir tahun sering hujan, dan potensi hujan lebat saat Tahun Baru 2023.***