BERITA DIY – Cek penerima BPUM yang cair Juli dapat dilakukan dengan cara masukkan nomor KTP pada link banpresbpum.id. Jika terdaftar, dapat mempersiapkan beberapa berkas untuk diverifikasi pihak bank BNI.
Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) bekerja sama dengan beberapa bank penyalur BPUM untuk pencairan bantuan, salah satnya BNI yang memiliki link resmi banpresbpum.id untuk cek penerima.
Penerima BPUM yang terdaftar menjadi penerima di link banpresbpum.id akan mendapatkan bantuan Rp1,2 juta.
Dana bantuan BPUM Rp1,2 juta dapat digunakan pelaku UMKM untuk melanjutkan usaha di tengah pandemi Covid-19.
Pada bulan Juli 2021 ini, pemerintah akan kembali melanjutkan pencairan BPUM Tahap 2 kepada 1,5 juta penerima.
Nantinya, dana BPUM di bulan ini akan cair hingga akhir Juli 2021 dan akan berlanjut pada bulan Agustus dan September 2021.
Pada bulan Agustus, pemerintah akan melakukan pencairan BPUM Rp1,2 juta kepada 1 juta penerima dan pada bulan September untuk 500 ribu pelaku UMKM.
Total penyaluran pada tahap 2 ini yaitu 3 juta penerima dengan anggarana sebesar Rp3,6 triliun.
“Secara total akan disalurkan kepada 3 juta pelaku usaha mikro yang beberapa di antaranya masih dalam proses imigrasi dan cleansing jadi jumlahnya keseluruhan Rp3,6 triliun,” terang Menteri Teten seperti dikutip dari ANTARANEWS, Jumat, 23 Juli 2021 lalu.
Pelaku UMKM yang berhak jadi penerima BPUM Rp1,2 juta yaitu yang telah memenuhi syarat serta berkas pengajuan saat pendaftaran, di antaranya merupakan WNI, memiliki KTP, memiliki usaha mikro, tidak sedang menerima KUR, dan tidak berstatus ASN, TNI, POLRI, pegawai BUMN, atau BUMD.
Tak sampai di situ, pelaku UMKM juga harus melampirkan berkas KTP, KK, SKU, atau NIB ke Dinas Koperasi dan UKM di tingkat Kabupaten atau Kota setempat dan dilanjutkan mengisi formulir baik secara online atau offline.
Bagi pendaftar yang memenuhi syarat sebagai penerima BPUM Rp1,2 juta, pihak bank penyalur usulan Kemenkop UKM akan menghubungi melalui SMS, WA, atau telepon pada nomor HP yang dilampirkan.
Selain itu, beberapa bank juga menyediakan link resmi sebagai alternatif untuk cek data penerima secara online, seperti BRI melalui link eform.bri.co.id dan BNI melalui banpresbpum.id.
Cukup masukkan nomor KTP pada link tersebut, maka data penerima akan muncul pada link resmi bank penyalur.
Berikut cara cek penerima melalui link banpresbpum.id, yang merupakan salah satu link resmi untuk cek data penerima dari BNI:
- Buka link banpresbpum.id
- Masukkan nomor KTP pada kolom yang tersedia di link banpresbpum.id
- Klik CARI
- Link banpresbpum.id akan melakukan pencarian, apakah terdapat data penerima yang sesuai dengan nomor KTP yang dimasukkan
Data penerima akan muncul lengkap dengan nomor KTP, nominal, serta lokasi bank penyalur BPUM Rp1,2 juta.
Selanjutnya, dapat mempersiapkan berkas dan syarat berikut untuk pencairan BPUM:
- Mendatangi kantor Bank BNI sesuai lokasi yang ditentukan
- Mematuhi protokol kesehatan
- Membawa KTP asli dan fotokopi
- Membawa buku rekening BNI jika diperlukan
- Membawa dan mengisi SPTJM yang telah didownload di link id
- Menunggu pihak BNI hingga berkas tersebut berhasil diverifikasi
Bantuan BPUM Rp1,2 juta bulan Juli dapat cair ke rekening BNI setelah berkas pencairan selesai diverifikasi atau dalam waktu 1x24 jam.
Kemenkop UKM menghimbau masyarakat pendaftar BPUM 2021 untuk tetap waspada atas informasi hoaxterkait penyaluran bantuan ini.
“Selalu waspadai informasi HOAX terkait BPUM dan pastikan informasi yang diterima langsung dari kanal informasi resmi Kementerian Koperasi dan UKM,” ungkap pihak Kemenkop UKM melalui unggahan di akun Instagram resminya, @kemenkopukm, 23 Juli 2021.***