Network
BERITA DIY - Selamat! NIK KTP ini dapat Rp 700 ribu tanpa cek penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2023. Simak cara daftar online di link resmi di bawah ini.
Sebagaimana diketahui, pemerintah sudah berkali-kali memberikan bantuan subsidi upah atau BSU BPJS Ketenagakerjaan kepada karyawan yang terdaftar sebagai penerima dan NIK KTP mereka terdaftar di link Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Pada tahun lalu, karyawan yang terdaftar sebagai penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan berhak mendapatkan BLT yang cair melalui Himpunan Bank Negara (Himbara) seperti BNI, BRI, BTN, dan Bank Mandiri, serta PT Pos Indonesia.
Karyawan yang ingin mengetahui apakah dapat BSU BPJS Ketenagakerjaan atau tidak, bisa cek NIK KTP mereka di link kemnaker.go.id atau bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Sayangnya, tidak semua NIK KTP karyawan bisa terdaftar sebagai penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan. Hanya karyawan yang memenuhi syarat saja yang bisa dapat BLT Rp600 ribu pada tahun lalu.
Berikut syarat bagi karyawan yang bisa dapat BSU BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2022:
1. Warga Negara Indonesia
2. Peserta BPJS Ketenagakerjaan hingga 31 Juli 2023
3. Gaji maksimal Rp3,5 juta per bulan atau di bawah UMK/UMP
4. Bukan ASN, TNI, dan Polri
5. Bukan penerima BPUM, Kartu Prakerja, hingga Bansos Kemensos
Sayangnya, program BSU BPJS Ketenagakerjaan ini belum dilanjutkan pada tahun 2023 ini. Kemnaker masih mempertimbangkan kondisi perekonomian dalam negeri.
Kemnaker bahkan berharap agar perekonomian Indonesia pada tahun ini baik-baik saja sehingga tidak ada kondisi yang membuat pemerintah memberikan BLT subsidi gaji kepada para karyawan.
Meskipun demikian, para karyawan yang sudah pernah dapat BSU BPJS Ketenagakerjaan tahun sebelumnya masih bisa dapat bantuan atau BLT pada tahun 2023 ini.
Namun BLT tersebut bukan berasal dari program BSU BPJS Ketenagakerjaan, melainkan program Kartu Prakerja 2023.
Karyawan bisa dapat BLT Rp 700 ribu jika NIK KTP mereka terdaftar sebagai penerima program Kartu Prakerja 2023 yang lolos seleksi dan mengikuti semua prosedur hingga akhir.
Berikut syarat bagi karyawan atau pemilik NIK KTP yang bisa daftar online Kartu Prakerja 2023 agar dapat BLT Rp 600 ribu:
- Usia minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun
- Tidak sedang menempuh pendidikan formal
- Maksimal 2 NIK KTP dalam 1 KK yang bisa lolos seleksi
- Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan, BPUM, dan bansos lain bisa mendaftar pada tahun 2023 ini
- Bukan pejabat negara yang dilarang daftar program ini.
Proses pendaftaran Kartu Prakerja 2023 bisa dilakukan secara online melalui link resmi www.prakerja.go.id.
Karyawan yang ingin daftar program ini harus membuat akun terlebih dahulu kemudian login menggunakan akun yang dimiliki.
Setelah itu isi data diri dan unggah dokumen yang diperlukan. Setelah itu konfirmasi data diri dan ikuti tes kemampuan dasar.
Lalu klik "Gabung Gelombang" di gelombang yang sedang dibuka agar bisa ikut seleksi program Kartu Prakerja 2023 ini.
Pemilik NIK KTP yang lolos seleksi akan mendapatkan pemberitahuan melalui SMS, email, dan notifikasi di dashboard www.prakerja.go.id.
Karyawan yang lolos seleksi Kartu Prakerja 2023 akan mendapatkan bantuan Rp3,5 juta untuk membeli pelatihan di lembaga yang sudah terafiliasi.
Pembelian pelatihan pertama dilakukan maksimal 15 hari sejak lolos seleksi. Setelah itu karyawan wajib mengikuti pelatihan hingga selesai dan mendapatkan sertifikat.
Setelah itu beri rating dan review di lembaga pelatihan yang diikuti dan isi survei evaluasi yang tersedia. Jangan lupa untuk menyambungkan nomor rekening atau e-wallet agar BLT Rp 700 ribu bisa dicairkan.
Berbeda dengan BSU BPJS Ketenagakerjaan, BLT Rp 700 ribu dari Kartu Prakerja 2023 ini hanya cair melalui BNI, BCA, OVO, GoPay, DANA, dan LinkAja.
Itulah NIK KTP yang dapat BLT Rp 700 ribu tanpa cek penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2023 dengan daftar Kartu Prakerja secara online di link www.prakerja.go.id.***
