Apa Itu 'Fighter Brand Strategy' yang Dipakai Aqua dan Vit? Ternyata Ini Tujuan Strategi Pemasarannya

- 22 Februari 2022, 10:53 WIB
ILUSTRASI - Ini penjelasan apa itu 'fighter brand strategy' yang digunakan oleh Aqua dan Vit.
ILUSTRASI - Ini penjelasan apa itu 'fighter brand strategy' yang digunakan oleh Aqua dan Vit. /PEXELS/goumbik

Oleh karena itu, Intel ingin menyelematkan merek dan harga dari chip Pentiumnya namun juga ingin menghindari AMD menguasai pasar dengan harga di bawahnya.

Baca Juga: Mau Pakai Bank Garansi? Ini Pengertian, Jenis-jenis, Manfaat, dan Hal-hal yang Harus Diperhatikan

Pada akhirnya Intel menciptakan Celeron sebagai versi chip Pentium yang lebih murah dan menyasar ke konsumen berbeda dari versi premiumnya.

Hasil dari perusahaan pejuang berhasil menguasai 80 persen pangsa pasar PC global. Intel merupakan contoh sukses untuk membatasi pesaing dan membuka segmen pasar tambahan.

Sementara pada contoh sukses di Tanah Air, orang sudah tak asing dengan merek air mineral terkenal, yaitu Aqua dan Vit.

Baca Juga: Rencana Aturan Terbaru soal BPJS Kesehatan: Tak Jadi Peserta Tidak Bisa Umroh hingga Jual Beli Tanah?

Dikutip dari laman resmi Danone, Aqua didirkan oleh Tirto Utama pada tahun 1973 dan merupakan pioner produk air mineral dalam kemasan hingga menjadi salah satu merek paling dikenal di Indonesia.

Sementara Vit juga brand air minum yang memulai produksi pada tahun 1982 oleh PT Varia Industri Tirta.

Lalu kepemilikan PT Varia beralih ke produsen Aqua yaitu PT Tirta Investama. Kedua perusahaan memutuskan untuk merger.

Dengan begitu, Aqua dan Vit bisa dibilang di bawah satu payung perusahaan yang sama. Adapun tujuan dari 'fighter brand strategy' yang dilakukan oleh keduanya adalah untuk melindungi Aqua.

Halaman:

Editor: Inayah Bastin Al Hakim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah