Tradisi Malam Satu Suro Tahun Baru Islam: Ini Makna Ritual Tawaf Keraton dan Jamasan Pusaka di Yogyakarta

- 9 Agustus 2021, 19:19 WIB
Makna tradisi malam satu suro di Yogyakarta kerap dirayakan dengan ritual tawaf Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan jamasan yang dilakukan jelang Tahun Baru Islam, 1 Muharram.
Makna tradisi malam satu suro di Yogyakarta kerap dirayakan dengan ritual tawaf Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan jamasan yang dilakukan jelang Tahun Baru Islam, 1 Muharram. /Twitter.com/@kratonjogja

Baca Juga: Kapan Malam 1 Suro? Serta Tanggal Hari Pasaran Kalender Jawa Agustus 2021 Terburuk untuk Dihindari

Adapun makna dari tradisi jamasan adalah agar budaya fisik nusantara bisa terus dirawat dan diapresiasi hingga anak-cucu.

Itulah makna dari ritual tawaf dan jamasan pada malam satu suro yang kerap dilaksanakan oleh masyarakat Yogyakarta dan abdi dalem keraton.

Untuk saat ini, pada pengumuman di media sosial Twitter @kratonjogja, 9 Agustus 2021, dikarenakan pandemi Covid-19 ritual tawaf dan jamasan pusaka ditiadakan oleh pihak keraton Jogja.***

Halaman:

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x