Baca Juga: TEKS Khutbah Jumat Singkat PDF Tentang Meraih Keutamaan Bulan Syawal untuk NU dan Muhammadiyah
Hadirin jamaah shalat Jumat rahimakumullah
Amaliah yang kedua yaitu merajut silaturahim dengan sanak keluarga, sahabat, dan sesama Muslim. Mungkin amaliah ini lebih mudah kita lakukan karena sudah menjadi tradisi yang sangat kental di tengah masyarakat Muslim. Selepas shalat Idul Fitri, kita biasanya bergegas silaturahim atau bertamu ke sejumlah sanak famili, guru, teman, atau yang lainnya. Ini tradisi yang sangat baik dan mesti kita rawat bersama.
Yang paling penting dari hal ini adalah jangan sampai silaturahim hanya menjadi tradisi musiman, saat lebaran. Apalagi hanya dilakukan dalam rentang waktu yang relatif pendek selepas shalat Idul Fitri. Hingga saat ini pun dan di bulan-bulan yang lain, silaturahim dapat kita rajut. Karena silaturahim adalah anjuran agama, sebagaimana hadits Rasulullah saw:
عن أبي هريرة رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم قال مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
Artinya, “Dari Abu Hurairah RA, dari Nabi Muhammad saw ia bersabda, ‘Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya. Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia menjaga hubungan baik silaturahim dengan kerabatnya. Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam,’” (HR Bukhari dan Muslim).
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah
Amaliah berikutnya, atau yang ketiga adalah melaksanakan shalat sunnah di bulan Syawal sebanyak delapan rakaat, empat kali salam. Shalat ini adalah shalat sunnah mutlak, yang mungkin banyak orang kurang memperhatikannya, sehingga jarang yang melaksanakan. Padahal keutamaan shalat ini sungguh sangat besar.
Shalat sunnah di bulan Syawal dijelaskan Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam kitabnya Al-Ghunyah juz 2 yang didasarkan hadits Nabi. Mulai dari tata caranya, bacaannya, hingga keutamaannya.