Untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas, ada tiga skema penyaluran bantuan. Penerima dapat langsung mengambil dana di kantor Pos pada waktu yang ditentukan.
PT Pos juga menyalurkan bantuan dengan mendatangi komunitas seperti RT, RW, kelurahan, dan banjar.
Selain itu, PT Pos dapat mengantarkan bantuan langsung ke rumah penerima, khususnya bagi mereka yang memiliki akses terbatas seperti lansia, penyandang disabilitas, dan masyarakat yang tinggal di wilayah 3T.
Nilai bantuan yang diterima oleh penerima mungkin berbeda-beda, tergantung pada metode penyaluran.
Jika pengambilan dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Bank Himbara, jumlah bantuan yang diterima adalah Rp 200 ribu per bulan.
Namun, jika penyaluran dilakukan melalui PT Pos Indonesia, saldo yang diterima pada pencairan tahap 1 adalah Rp 400 ribu, yang merupakan akumulasi bantuan selama dua bulan.
Lantas bagaimana cara mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima BPNT? Anda dapat mengunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id dan dtks.kemensos.go.id untuk memeriksa status dan nama Anda sebagai penerima bantuan sembako.
Jika Anda terdaftar di situs tersebut atau menerima undangan penyaluran BPNT, maka Anda berhak menerima bantuan sembako.