Network
BERITA DIY – Berikut informasi tentang larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban jelang Idul Adha 2023 sampai kapan, ini penjelasan hadist Rasulullah Saw.
Masih banyak umat Islam yang bingung menentukan batas larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban, untuk itu simak penjelasannya di sini.
Ada yang menganggap larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban itu hukumnya haram, melainkan makruh yang diperkuat dengan hadits Rasulullah Saw.
Dikutip BERITA DIY dari laman Instagram Persyarikatan Muhammadiyah (@lensamu), larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban memiliki hikmah seperti terliputinya seluruh tubuh dari maghfirah atau ampunan dan pembebasan dari neraka seperti yang dikatakan Imam Ibnu Hajar al-Haitami dalam kitabnya ‘Tuhfat al-Muhjat’.
Namun, pertanyaan sampai kapan Shohibul Qurban dilarang memotong kuku dan rambut juga masih ada yang belum mengetahui secara pasti.
Tidak perlu khawatir karena penjelasan mengenai batasan waktu larangan memotong kuku dan rambut untuk Shohibul Qurban jelang Idul Adha 2023 akan dibahas di sini.
Rasulullah Saw bersabda yang artinya, “Jika kalian melihat hilal Dzulhijjah dan di antara kalian ada yang ingin berqurban, maka hendaklah dia menahan (tidak memotong) sebagian rambutnya dan kukunya.” (HR. Muslim)
Penjelasan hadits tersebut berlaku bahwa larangan memotong kuku dan rambut hanya untuk yang ingin berqurban, sementera keluarganya tidak dilarang melakukannya. Dalam hal ini, larangan tersebut hanya berlaku untuk Shohibul Qurban.
Shohibul Qurban yang mengatasnamakan hewan qurban dengan nama keluarga, pertanyaan siapa saja yang tidak boleh memotong kuku dan rambut pun terjawab dalam hadits tersebut.
Bagi Anda yang berqurban dengan satu ekor sapi atau satu ekor kambing dan mengatasnamakan keluarga, maka yang dilarang untuk memotong kuku dan rambut hanyalah Anda.
Kemudian nama yang terpasang dalam hewan qurban tersebut cukup nama Anda sebagai Shohibul Qurban.
Waktu dimulai larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban ini berlaku sejak tanggal 1 Dzulhijjah. Tentu ada perbedaan di antara penetapan 1 Dzulhijjah antara Muhammadiyah dan NU.
Namun, Anda tidak perlu bingung karena asalkan mulai tidak memotong kuku dan rambut pada tanggal 1 Dzulhijjah, maka itu sudah sesuai sunnah Rasulullah Saw.
Larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban juga memiliki batas waktu yang harus umat Islam ketahui.
“Aku memintal kalung hadyu (sembelih haji) Rasulullah Saw kemudian beliau mengalungkannya lalu mengutusnya dengan kalung itu dan tidak mengharamkan suatu apapun yang telah dihalalkan oleh Allah Swt. sampai menyembelihnya.” (HR. Bukhari-Muslim)
Sehingga sampai kapan larangan memotong kuku dan rambut untuk Shohibul Qurban adalah sampai hewan qurbannya sudah disembelih.
Demikian penjelasan tentang larangan memotong kuku dan rambut Shohibul Qurban jelang Idul Adha 2023 sampai kapan, lengkap dengan hadits Rasulullah Saw.***
