Network
BERITA DIY - Methylprednisolone obat apa dan tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui banyak dicari oleh warganet.
Dalam membeli obat-obatan, mengetahui kandungan obat dikonsumsi merupakan hal yang wajar agar dapat menghindari efek samping obat yang bisa terjadi usai pemakaian.
Lantas kandungan methylprednisolone obat apa dan penjelasan mengenai tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui tersaji dalam artikel ini.
Kandungan methylprednisolone umum ditemukan pada obat-obatan pereda nyeri atau untuk mengatasi alergi berat yang dijual di berbagai apotek. Namun, penggunaannya harus atas resep dokter.
Baca Juga: Cara Kerja Obat dan Dosis Fentanil yang Buat Banyak Orang di AS Tewas
Dilansir dalam Jurnal "Penggunaan Metilprednisolon Sebagai Pereda Nyeri Pada Pasien Nyeri Punggung Bawah Akut Rawat Jalan Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta", disebutkan bawah Metilprednisolon diindikasikan untuk penekanan inflamasi dan kelainan hiper-sensitivitas, inflamasi bowel parah, edema serebral disertai dengan keganasan, rematik, dan inflamasi kulit.
Metilprednisolon atau nama lainnya methylprednisolone adalah obat yang dapat meredakan peradangan pada tubuh.
Peradangan yang dimaksud yaitu radang sendi, radang usus, asma, psoriasis, lupus, hingga multiple sclerosis. Penggunaan obat methylprednisolone bisa juga digunakan pada pasien yang menjalani pemulihan transplantasi organ.
Methylprednisolone dapat mengatasi alergi berat dalam penyembuhan pasien transplantasi organ untuk mencegah reaksi usai operasi.
