BERITA DIY - Saat ini banyak yang mencari BSU BPJS ketenagakerjaan kapan cair, cara daftar BSU, cek penerima BSU 2022 dengan NIK, dan BSU 2022 berapa kali cair per orang.
Ketahui jangan kaget BSU tahap 8 2022 cair di kantor pos usai isi data BPJS Ketenagakerjaan berikut, simak cara agar BLT Subsidi Upah diantar ke rumah.
BSU atau bantuan subsidi upah merupakan program BLT Subsidi Gaji yang dijalankan Kemnaker dengan tujuan membantu pekerja yang terimbas kenaikan harga BBM.
Untuk cek daftar nama penerima BLT Subsidi Upah, sejak tahun 2020 lalu, pekerja bisa mengakses 2 link BSU yang disediakan Kemnaker maupun BPJS Ketenagakerjaan.
Jika nama masuk ke dalam daftar nama penerima BLT Subsidi Upah itu, pekerja bisa mendapatkan BSU sebesar Rp 600 ribu yang pencairannya tahun ini hanya sekali.
Adapun nominal BLT Subsidi Upah itu lebih kecil dibanding BSU 2021 yang mencapai Rp 1 juta, terlebih BSU 2020 yakni sebesar Rp 2,4 juta.
Berikut cara cek status penerima BSU 2022 melalui link kemnaker.go.id:
- Kunjungi website kemnaker.go.id
- Apabila belum memiliki akun, maka Anda harus melakukan pendaftaran. Lengkapi pendaftaran akun. Aktivasi akun dengan menggunakan kode OTP yang akan dikirimkan ke nomor handphone Anda
- Login kembali ke kemnaker.go.id
- Lengkapi Profil dengan menyertakan biodata berupa foto profil, tentang Anda, status pernikahan dan tipe lokasi.
- Cek Pemberitahuan dan akan muncul notifikasi apakah terdapat sebagai penerima BLT Subsidi Gaji atau BSU 2022
Berikut 4 status yang bakal diterima penerima BLT Subsidi Gaji di link Kemnaker:
- Terdaftar
Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah terdaftar sebagai calon penerima BSU sesuai dengan tahapan penyerahan data calon penerima BLT Subsidi Gaji dari BPJS Ketenagakerjaan kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Artinya proses transfer dilakukan usai administrasi penetapan selesai.
- Ditetapkan
Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah ditetapkan sebagai penerima Bantuan Subsidi Upah. Tak lama lagi, BSU cair.
- Tersalurkan ke rekening anda
Anda akan mendapatkan notifikasi apabila dana Bantuan Subsidi Upah telah tersalurkan ke rekening Bank Himbara (Mandiri, BRI, BNI, BTN) dan BSI Anda.
- Tersalurkan dan Aktivasi Rekening Baru
Anda akan mendapatkan notifikasi apabila dana BSU telah tersalurkan ke rekening baru Anda. Rekening baru adalah rekening yang kami buatkan di salah satu Bank Himbara (Mandiri, BRI, BNI, BTN) karena Anda tidak memiliki rekening di Bank tersebut. Anda diharapkan segera melakukan aktivasi rekening baru Anda agar dapat mencairkan dana BSU.
Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi menyatakan bantuan subsidi upah (BSU) tahap 7 dan 8 mulai dicairkan pada November 2022. Pekerja yang tidak memiliki rekening di Bank Himbara dapat mencairkan BSU melalui Kantor Pos.
"Selain disalurkan melalui Kantor Pos, PT Pos Indonesia mencairkan BSU melalui komunitas (perusahaan atau instansi) tempat pekerja berkumpul, dan petugas Kantor Pos yang mendatangi bila ada pekerja yang sakit," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia Haris menambahkan pihaknya melakukan berbagai strategi agar target penyaluran bisa tuntas sebelum akhir November, yaitu dengan melakukan sosialisasi di berbagai media elektronik, online, cetak dan media sosial, menambah waktu pelayanan hingga pukul 20.00 WIB hingga Sabtu dan Minggu di Kantor Pos.
"Kami juga menambah petugas atau juru bayar serta mendatangi perusahaan atau komunitas," kata Haris.
Perpanjangan jam pelayanan Kantor Pos ini dilakukan agar tidak mengganggu jam kerja para pekerja. Tak hanya itu, dengan menerapkan sistem yang terorganisir dengan baik, proses pengambilan BSU di Kantor Pos pun terbilang cepat dan efisien. Uang BSU sebesar Rp600 ribu pun diserahkan kepada penerima tanpa potongan apapun.
Sementara itu sejumlah pekerja yang berhak menerima BSU menyatakan memilih mencairkan dana di Kantor Pos pada hari Sabtu dan Minggu.
"Saya merasa dipermudah karena Kantor Pos buka Sabtu dan Minggu, tidak mengganggu jam kerja,” kata Suripto yang mengambil BSU di Kantor Pos Bandar Lampung.
Menurut dia bantuan BSU meringankan pekerja yang mendapat gaji standar UMR sehingga diharapkan program tersebut terus berlanjut.***